Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Nusron Wahid menilai iklan robot pembersih Robovac Malaysia yang menghina Indonesia termasuk kategori
trafficking. Sebab, dalam iklan itu ada kalimat yang tidak pantas dan melecehkan Indonesia.
"Ini pelecehan dan bagian dari
trafficking. Mereka harus cabut dan minta maaf. Kalau tidak, kita harus ambil tindakan," kata Nusron Wahid saat dihubungi CNN Indonesia, Rabu (4/2).
Lebih lanjut Nusron mengatakan, ia akan menuntut agar iklan tersebut segera dicabut dan ada permintaan maaf kepada pemerintah Indonesia. Ia sendiri bertanya-tanya dengan adanya iklan itu, apakah Malaysia sudah tidak membutuhkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau memang mereka tidak butuh TKI, harusnya langsung saja disampaikan. Tidak dengan cara membuat iklan yang merendahkan seperti itu," tuturnya menegaskan.
Bukan hanya itu, Nusron menilai seharusnya perusahaan Robovac di Malaysia juga menyadari bahwa banyaknya TKI di Malaysia bukan murni karena dorongan pemerintah. Tidak sedikit dari mereka, yang 'terjebak' praktik trafficking atau perdagangan ilegal.
Itu yang membuat banyak buruh migran di Negeri Jiran bergaji rendah dan minim perlindungan.
"Karena itu, kami minta pemerintah dalam hal ini Kementerian Luar Negeri melalui KBRI di sana untuk secepatnya menyampaikan protes keras atas penggunaan kalimat dalam iklan yang sudah melampaui batas etika dan kepatutan, bahkan masuk pelecehan," ujarnya.
"
Fire Your Indonesian Maid NOW!" begitulah bunyi iklan produk robot pembersih yang terpasang di standing banner di jalanan Kuala Lumpur, Malaysia. Logika yang ingin dimunculkan, dengan adanya robot, kini publik Malaysia tak perlu lagi asisten rumah tangga.
Iklan tersebut sejatinya mengajak konsumen Malaysia menggantikan asisten rumah tangga mereka, yang kebanyakan berasal dari Indonesia sebagai TKI, dengan robot.
Iklan itu dikeluarkan Robovac Malaysia, perusahaan distributor yang menjual berbagai robot pembersih merek ternama seperti Neato Robotics asal California, Amerika Serikat; iRobot asal Delaware, AS; dan LG asal Korea Selatan.
(rsa/pit)