Jakarta, CNN Indonesia -- Kepindahan Jokowi ke Istana Bogor tak disusul dengan para staf kepresidenan di Istana Negara dan Istana Merdeka, Jakarta. Menurut Kepala Biro Umum Sekretariat Presiden Djarot Sri Sulistyo, Istana Bogor punya staf sendiri.
“Semua Istana Presiden ada perangkat stafnya, baik yang di Jakarta, Cipanas, Bogor, Yogyakarta, maupun Bali. Mereka sudah siap jika Istana digunakan oleh Presiden. Jadi staf kepresidenan di Jakarta tak perlu boyongan ke Bogor,” kata Djarot kepada CNN Indonesia, Rabu (18/2).
Menurut Djarot, staf kepresidenan di Jakarta maupun Bogor sama profesional. Staf yang mengikuti Jokowi ke manapun hanya yang bersifat melekat seperti ajudan. “Jadi jika Jokowi ingin berkegiatan di Bogor, staf di sana siap. Kalau ingin di Jakarta, kami juga siap,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djarot belum tahu apakah kepindahan Jokowi ke Istana Bogor hanya bersifat sementara atau selamanya. Namun menurut dia, itu bukan masalah. Susilo Bambang Yudhoyono pun kerap menggunakan Istana Bogor, dan tak bermalam di Istana Negara, Jakarta, meski sepuluh tahun menjadi presiden.
“Dulu Pak SBY juga beberapa kali berkantor di Bogor, atau Istana Gedung Agung di Yogyakarta. Dia juga tiap malam tak di Istana Negara, tapi pulang ke kediamannya di Cikeas,” kata Djarot.
Keinginan Jokowi untuk bolak-balik Jakarta-Bogor itu diklaim Djarot tak membuat anggaran membengkak. “Ada anggaran tersedia untuk setiap presiden. Sudah disiapkan. Bisa bertambah, bisa berkurang. Kami tinggal menyesuaikan,” ujar Djarot.
Penambahan anggaran akibat aktivitas komuter Jokowi itu, menurut Djarot, tak terlalu besar. “Tak banyak. Untuk kepentingan bangsa dan negara, kecil sekali perubahan (anggaran) itu,” kata dia.
Mulai akhir pekan kemarin, Jokowi telah bermalam di Istana Bogor. Ia selalu pulang ke Bogor sekalipun siang harinya berkegiatan di Istana Kepresidenan Jakarta. Agenda Jokowi minggu ini pun terbagi antara di Istana Bogor dan Istana Merdeka. Senin (16/2) misalnya, Jokowi untuk pertama kalinya menggelar rapat terbatas dan rapat paripurna kabinet di Istana Bogor.
Selasa (17/2) usai menggelar rapat koordinasi dengan Kepala PPATK Muhammad Yusuf, Wakapolri Komjen Badrodin Haiti, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di Istana Bogor, Jokowi bertolak menuju Istana Kepresidenan di Jakarta untuk bertemu Wakil Presiden Jusuf dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh, dan mengikuti rapat pleno pelaksanaan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, dan para pejabat terkait.
Hari ini, aktivitas Jokowi terpusat di Istana Merdeka, Jakarta. Maka pagi tadi ia berangkat dari Bogor menuju Jakarta.
(agk)