ICW: Matahari Kembar Terbit Jika Budi Gunawan Jadi Wakapolri

CNN Indonesia
Sabtu, 21 Feb 2015 12:30 WIB
Jika BG jadi Wakapolri, kewenangan di tubuh Polri bakal menimbulkan pertanyaan. Publik tidak akan tahu siapa yang bakal mengendalikan Korps Bhayangkara.
Sejumlah polisi dari kesatuan sabhara berjoget dan meneriakan yel-yel korps usai sidang putusan praperadilan Budi Gunawan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 16 Februari 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho menilai bakal terjadi dualisme kepemimpinan di tubuh kepolisian jika Komisaris Jenderal Budi Gunawan dipromosikan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).

Menurut Eson, demikian dia akrab disapa, Budi Gunawan seharusnya mengerem ambisi untuk menjabat sebagai petinggi Polri. "Sebab nantinya bakal ada matahari kembar di kepolisian," ujar Eson dalam sebuah diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/2).

Dia mengatakan, ambiguitas itu terjadi lantaran kewenangan di tubuh Polri bakal menimbulkan pertanyaan. Publik tidak akan tahu siapa yang bakal mengendalikan Korps Bhayangkara, apakah Badrodin Haiti atau Budi Gunawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, juru bicara Tim Independen 9 Imam Prasodjo menghendaki agar kekuatan politis yang selama ini ngotot memaksa Budi Gunawan jadi Kapolri berhenti memaksakan kehendak. "Jadi jangan sampai menimbulkan konflik baru," ujar Imam.

Bagaimanapun, kata Imam, keputusan Presiden Joko Widodo dalam mengurai persoalan di tubuh Polri dan KPK merupakan jalan tengah yang patut diapresiai, meskipun tidak berarti sepenuhnya memenuhi keinginan semua pihak.

"Artinya sekarang, semua pihak sebaiknya meredam hasrat dalam memenuhi kepentingan kelompok dan golongan tertentu," ujar Imam.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER