Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus korupsi Program Siap Siar TVRI yang menempatkan Mandra jadi tersangka kini jadi perhatian publik. Tetapi, kasus itu diyakini oleh tokoh Betawi Biem Benyamin tidak akan mempengaruhi citra Betawi.
"Saya rasa kok tidak berpengaruh ya. Publik kok tahu, ini persoalan pribadi, bukan melibatkan Betawi," kata Biem saat berbincang dengan CNN Indonesia, Sabtu (7/3).
Meski Mandra adalah publik figur yang diasosiasikan dengan Betawi, Biem yakin Mandra bukanlah sosok yang sangat berpengaruh pada citra Betawi. Masih banyak sosok lain, apakah itu dari seniman, pejabat publik, atau dari bidang lainnya yang bisa menunjukkan wajah Betawi pada publik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Putra seniman legendaris Benyamin Sueb ini melihat sebaiknya kasus yang membelit Mandra ini diserahkan kepada proses hukum. Biarlah proses hukum nanti yang menentukan apakah Mandra bersalah atau tidak. "Ikuti saja bagaimana proses hukumnya," tukas dia.
Biem mengaku, dia tidak kenal Mandra. Dia mengenal Mandra sebagaimana kebanyakan orang, dari berita-berita yang beredar di media. "Katanya tanda tangannya dipalsu, atau apa, saya nggak tahu. Serahkan saja ke proses hukum," katanya.
Sebagaimana diketahui Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menahan pelawak Mandra Naih terkait kasus dugaan korupsi dalam program Siap Siar Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI, Jumat (6/3) kemarin. Mandra akan ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta, hingga 25 Maret 2015.
Sebelum menahan Mandra, penyidik Kejagung telah memeriksa lebih dari 10 saksi yang merupakan pejabat TVRI dan pihak swasta yang mengetahui proses pengadaan program tersebut.