Jakarta, CNN Indonesia -- Lebih dari 15 jam proses pemadaman api di Wisma Kosgoro, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dilakukan sejak Senin (9/3), sore. Kepala Seksi Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Muchtar Zakaria, mengatakan hingga kini pemadaman masih mengandalkan air dari kolam Bundaran Hotel Indonesia.
"Kami masih mengambil air dari kolam Bundaran HI, karena itu sumber air andalan kami," ujar Muchtar kepada CNN Indonesia, Selasa (10/3).
Dia menjelaskan, meski terdapat beberapa hidran air di gedung-gedung perkantoran sekitar Wisma Kosgoro. Namun personel Damkar tidak dapat menggunakan air dari hidran tersebut dengan maksimal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hidran di sekitar lokasi tidak dapat digunakan. Karena airnya sangat kecil dan sudah jalur air hidran itu tergabung dengan air masyarakat," katanya.
Muchtar menambahkan, sejak Senin (9/3) sore, terdapat 50 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas Damkar Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Jakarta Barat yang diturunkan. Namun, untuk Selasa pagi ini, mobil Damkar yang diturunkan hanya dari Suku Dinas Jakarta Pusat.
Mengenai kondisi asap yang terlihat dari atas gedung, Muchtar menjelaskan, penggunaan
Skylift masih difokuskan dari sisi kiri gedung. Perpindahan
Skylift pun, dikatakan Muchtar, membutuhkan waktu beberapa menit.
"Untuk pemadaman dengan
Skylift kami masih fokus di sisi kiri. Sedikit kendala, karena untuk menggeser-geser
Skylift membutuhkan waktu 1 hingga 20 menit," ujarnya.
(utd)