Tim Percepatan Evakuasi WNI akan Masuk ke Yaman Siang Ini

Rosmiyati Dewi Kandi | CNN Indonesia
Senin, 06 Apr 2015 14:38 WIB
Sebanyak 12 anggota tim percepatan evakuasi WNI di Yaman saat ini masih berada di perbatasan Yaman, tepatnya di Al Tuwal, Arab Saudi.
Menteri Luar Negeri Retno Lestari menyambut kedatangan WNI yang dievakuasi dari Yaman yang sedang berkonflik perang, Sabtu (5/4). (CNN Indonesia/Aulia Bintang Pratama)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tim percepatan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) tengah berusaha untuk bisa masuk ke Yaman, Senin siang (6/4). Saat ini, tim yang dipimpin Ketua Satuan Tugas Misi Kemanusiaan Polri Komisaris Besar Krishna Murti tengah berada di Al Tuwal, Arab Saudi, sebuah kawasan yang menjadi perbatasan Yaman.

Jumlah tim yang akan mencoba masuk ke negara yang tengah konflik itu sebanyak 12 orang terdiri dari empat perwakilan Polri, dua orang Anggota TNI Angkatan Udara, dan enam lainnya dari Kementerian Luar Negeri. Tim tersebut akan masuk lewat jalur darat. "Kami juga akan mencoba akses jalur udara langsung dari Al Hudaydah," kata Krishna kepada CNN Indonesia, Senin.

Krishna menjelaskan, tim juga telah menunjuk sejumlah lokasi untuk dijadikan safe house sebagai tempat penampungan WNI. Safe house tersebut dibuat di empat lokasi yaitu Kota Al Hudaydah, Ibukota Sana'a, dan Kota Tarim di Yaman serta Kota Salalah di Oman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim kami menyiapkan safe house di Al Hudaydah dan Sana'a, sedangkan tim timur menyiapkan di Salalah," kata Krishna.

Krisna mengatakan, untuk safe house di Tarim saat ini sudah menerima sekitar 120 WNI yang siap dievakuasi. Jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah. "Yang di Tarim nanti ke Salalah, sudah disiapkan safe house 100-an orang muat," tutur Krishna.

Jika situasi tidak memungkinkan, lanjut Krishna, para WNI yang akan dievakuasi dari safe house akan dibawa ke Jizan, sebuah provinsi kecil di Arab Saudi.

Diberitakan sebelumnya, intensifikasi evakuasi WNI terus digencarkan setelah suasana yang makin memanas di Yaman pasca serangan udara dilancarkan di bawah komando Arab Saudi. Hari ini, Senin (6/4), sebanyak 110 WNI kelompok terbang kedua yang dipulangkan dari Yaman dijadwalkan tiba di Tanah Air.

"Ada 34 WNI telah diberangkatkan dari Muscat dengan pesawat Emirat pukul 19.10 dan akan tiba di Jakarta Senin dengan EK 356 ETA 15.40," ujar Tata, demikian Arrmanatha akrab disapa, kepada CNN Indonesia.

Sementara itu, 76 WNI lainnya akan diberangkatkan dari Muscat hari ini. Sebanyak 41 orang menggunakan penerbangan QR 962 ETA menuju Denpasar, Bali, dan diperkirakan tiba pada 17.10 WITA. Sedangkan dua penerbangan lagi, yaitu QR 956 ETA dan QR 954 ETA, akan mengangkut masing-masing 12 dan 23 WNI dan diagendakan tiba pada 14.25 WIB dan 22.05 WIB. (rdk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER