KPK Bidik Prajurit TNI untuk Direkrut

Anggi Kusumadewi, Gilang Fauzi | CNN Indonesia
Jumat, 08 Mei 2015 10:59 WIB
"TNI diminta KPK untuk mengisi jabatan Sekretaris Jenderal," ujar Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Plt Ketua KPK Ruki berkata, "Kalau cocok, kenapa tidak?"
Ratusan personel TNI mengikuti apel pasukan pemukul reaksi cepat di Mako Armada Timur, Dermaga Ujung, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (24/3). (Antara/Zabur Karuru)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi mengincar personel TNI untuk ditempatkan di posisi strategis di lembaga mereka. Jabatan-jabatan di KPK yang dibuka untuk prajurit TNI berada di posisi-posisi pendukung.

“Belum untuk penyidik,” kata Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK Johan Budi Sapto Prabowo. Menurutnya, KPK dan TNI saat ini tengah menjajaki persoalan tersebut, namun belum sampai ke pembahasan mendetail.

Panglima TNI Jenderal Moeldoko membenarkan tawaran dari KPK tersebut. “TNI telah diminta secara langsung oleh KPK untuk mengisi jabatan Sekretaris Jenderal. Ini butuh pertimbangan,” ujar dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski masih mempertimbangkan hal tersebut, TNI memberi sinyal menyambut positif tawaran  KPK itu. Dalam pernyataan resminya, Moeldoko menyatakan siap menjalin kerjasama dengan KPK, termasuk dalam hal menyediakan penyidik.

Hal senada dikemukakan Kepala Pusat Penerangan TNI Fuad Basya. “TNI prinsipnya membantu. Kami siapkan semua yang dibutuhkan KPK. Kapan saja diminta, kami siap. KPK butuh berapa, kami punya,” kata dia.

Namun sementara ini, ujar Johan Budi, permintaan bantuan KPK ke TNI untuk ditempatkan di luar penyidik. Selain Sekretaris Jenderal, personel TNI bisa mengisi posisi Kepala Bagian Pengamanan di KPK.

Posisi-posisi apa saja yang ditawarkan KPK ke TNI telah dibicarakan langsung antara KPK dan Moeldoko. “Semua dengan mempertimbangkan aturan dan Undang-Undang,” kata Johan.

Pelaksana Tugas Ketua KPK Taufiequrachman Ruki mengatakan lembaganya memang membuka lowongan bagi personel TNI untuk bergabung mengisi kekosongan sumber daya manusia di KPK.

“Kalau cocok, tidak ada salahnya jabatan di KPK diisi dengan Perwira Tinggi TNI, supaya ada TNI yang bergabung dengan KPK,” kata Ruki, Jumat (8/5). Toh, kata dia, perekrutan personel TNI tetap lewat seleksi.

Menurut Ruki, Sekretaris Jenderal KPK dapat diisi oleh personel TNI apabila Sekjen KPK yang saat ini menjabat, Himawan Adinegoro, telah selesai masa baktinya.

Baca juga: KPK Siapkan Sejumlah Posisi Strategis untuk Diisi TNI (agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER