JK Optimis dengan Kinerja Para Perempuan Pansel KPK

Noor Aspasia Hasibuan | CNN Indonesia
Sabtu, 23 Mei 2015 10:04 WIB
Menurut JK, korupsi telah menyasar dan berdampak pada seluruh elemen. Perempuan, salah satu yang terkena dampak terparah korupsi.
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Wapres Jusuf Kalla (ketiga kanan) melepas kepulangan Kepala Negara dan Delegasi Asia Afrika usai puncak Peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia Afrika, di Balai Pakuan, Bandung Jumat (24/4). (AntaraFoto/ Yudhi Mahatma)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku bangga dengan nama-nama pengisi tim panitia seleksi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK). Tak hanya bangga, JK juga yakin akan kinerja setiap personal dalam Tim Pansel KPK.

"Saya terkejut mendengar nama-nama yang diumumkan. Khususnya pengisi pansel perempuan yang juga merasakan dampak dari korupsi. Mereka dari latarbelakang yang beragam salah satunya bidang ekonomi," kata JK di Jakarta, Jum'at malam (22/5).

JK menjelaskan terpilihnya para perempuan yang menduduki seleksi ini, menandakan masalah korupsi sudah melanda semua pihak. Perempuan merupakan yang juga menerima dampak terburuk korupsi. Selain itu, JK berpendapat ditariknya ahli ekonomi didasarkan pada pengamatan adanya kelalaian atas kebijakan sektor ekonomi dari segi hukum. (Baca Juga: Busyro: Pansel KPK Harus Siap Hadapi Godaan Uang)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun tidak mengetahui secara detail mekanisme penyeleksian Pansel KPK, JK yakin dan optimistis dengan kinerja tim. Sejauh ini, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan proses penyeleksian Pansel KPK digarap oleh Kementrian Hukum dan HAM dan Sekretariat Negara.

"Nama yang disaring akan diserahkan pada Sesneg karena anggaran ada di Sesneg," kata Yasonna, Jakarta, Selasa (12/5). (Lihat Juga: Kapolri Ingin Ada Pimpinan KPK Berlatar Belakang Polisi)

Setelah itu, nama-nama dipilih oleh Presiden Joko Widodo. Setelah proses seleksi akhir tersebut, Jokowi akhirnya mengumumkan ke publik nama-nama yang menduduki tim pansel KPK.

Mereka adalah Destry Damayanti sebagai ketua, Enny Nurbaningsih, Prof. Dr. Harkristuti Harkrisnowo, Betti S. Alisjahbana, Yenti Garnasih, Supra Wimbarti, Natalia Subagyo, Dani Sadiawati, dan Meuthia Ganie-Rochman. Adapun, Ketua Pansel KPK Destry Damayanti merupakan seorang ahli ekonomi dan keuangan dari Bank Mandiri. (Baca Juga: Jokowi Umumkan Sembilan Nama Anggota Tim Pansel KPK)

"Saya ingin menekankan komitmen saya pada pemberantasan korupsi. Semua berkepentingan untuk melawan korupsi. Ini kepentingan seluruh rakyat Indonesia. Indonesia bisa bangkit menjadi bangsa yang besar kalau Indonesia bebas dari korupsi," kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (21/5). (utd)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER