Densus 88 Tangkap Dua Anak Buah Teroris Santoso

Suriyanto | CNN Indonesia
Senin, 25 Mei 2015 10:13 WIB
Keduanya ditangkap di dua tempat berbeda yakni di Makassar, Sulawesi Selatan dan Lubuk Banggai, Sulawesi Tengah tadi pagi.
Personel Detasemen Khusus 88 Antiteror saat menggrebek salah seorang terduga simaptisan ISIS di Tangerang Selatan, Minggu (22/3). (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dua orang anggota jaringan santoso ditangkap di dua tempat berbeda. Keduanya ditangkap yakni di Lubuk Banggai, Sulawesi Tengah dan Makassar, Sulawesi Selatan.

Penangkapan ini merupakan hasil dari pengembangan penyergapan dua orang terduga teroris kemarin yang berujung pada tewasnya dua orang tersebut.

Kapolda Sulawesi Tengah Brigadir Jenderal Idham Aziz mengatakan, dua orang yang ditangkap pagi ini adalah Zaki dan Kholid alias Minde.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua orang ini masuk dalam kelompok Santoso, ikut tadrib (pelatihan militer)," kata Idham kepada CNN Indonesia, Senin (25/5). Santoso sebagai pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) menjadi koordinator dalam pelatihan militer tersebut.

Saat ini petugas menurut Idham masih menggelar olah tempat kejadian perkara di lokasi penangkapan. Idham belum mau mengungkap identitas dua orang tersebut dalam jaringan Santoso karena masih dalam penanganan petugas Detasemen Khusus 88 Antiteror.

Petugas Densus 88 saat ini tengah berada di lokasi penangkapan di Lubuk Banggai untuk terus mengembangkan hasil penangkapan ini. (Baca juga: Dua Teroris Kelompok Santoso Tewas Ditembak)

Sebelumnya dalam operasi Camar Maleo 2, petugas menembak mati dua orang kelompok Santoso. Dari tangan keduanya, petugas mengamankan satu pucuk senapan laras panjang M16 dengan dua magazennya, 20 butir peluru kaliber 5,56 milimeter, dan dua buah bom rakitan.  (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER