Aktivis Desak Polisi Buka Identitas Pembunuh Jopi

Anggi Kusumadewi | CNN Indonesia
Senin, 25 Mei 2015 14:51 WIB
“Jika sudah ada identitas, ungkap!" kata sahabat almarhum Jopi, Dhyta Caturani. Siang ini aktivis berkumpul di Polda Metro Jaya tuntut kejelasan.
Aktivis lingkungan Jopie Peranginangin tewas ditikam di depan sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (23/5) dini hari. (Dok. Istimewa)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pegiat hak asasi manusia yang juga sahabat almarhum Jopi Peranginangin, Dhyta Caturani, menyatakan ia dan rekan-rekan aktivisnya beserta berbagai lembaga sywadaya masyarakat yang tergabung dalam ‘Solidaritas untuk Jopi’ mendesak polisi mengusut tuntas kasus penusukan yang menewaskan Jopi, aktivis lingkungan dan masyarakat adat. (Baca: Kronologi Kematian Jopi Versi Saksi)

Para sahabat Jopi juga meminta polisi segera membuka identitas pelaku penusukan Jopi. Apalagi Polda Metro Jaya telah mengatakan telah mengantongi nama pembunuh aktivis ‘98 itu. (Baca: Polisi Klaim Kantongi Identitas Pembunuh Jopi)

“Kami belum diberi informasi. Sejak semalam mendengar ‘Kabarnya’ saja, tapi bagaimana hasil penyidikan resmi polisi, belum tahu. Pengacara yang ditunjuk juga belum tahu,” kata Dhyta kepada CNN Indonesia, Senin (25/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu pula kawan-kawan dari Solidaritas untuk Jopi berkumpul di Polda Metro Jaya siang ini untuk mendesak pengungkapan pembunuh Jopi yang disebut-sebut melibatkan marinir itu. (Baca: Polisi Diminta Umumkan Penyidikan Sementara Pembunuhan Jopi)

“Kalau sudah ada identitas, keluarin dong, ungkap. Sampai saat ini rekan-rekan Jopi belum mendapat kejelasan. Semua keterangan hanya berdasarkan kata saksi mata, bahwa pelaku sempat mengatakan ‘Saya tentara.’ Cuma itu yang kami tahu,” ujar Dhyta.

Dhyta menyatakan tak ada alasan polisi tak mengetahui pelakunya karena ada CCTV yang merekam kejadian di dalam dan di luar kafe lokasi kejadian perkara.

Secara terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Khrisna Mukti menyatakan Jopi ditusuk oleh pelaku tunggal. Identitas pelaku, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar M Iqbal, diketahui dari keterangan para saksi dan rekaman CCTV.

Iqbal juga menyatakan, Polres Jakarta Selatan saat ini tengah berkoordinasi dengan Polisi Militer TNI Angkatan Laut (Pomal) untuk mengungkap kasus penusukan Jopi dan menangkap pelakunya.

Jopi tewas ditikam dari belakang di depan sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan. Saksi mengatakan Jopi hanya berniat melerai pertengkaran yang terjadi antara dia dan pelaku. Nahas niat baik Jopi itu membuatnya kehilangan nyawa. (agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER