Luhut Sebut Sumber Anggaran Staf Kepresidenan Sukarela

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Jumat, 05 Jun 2015 06:54 WIB
Staf Kepresidenan masih dalam proses pengajuan anggaran Rp 100 miliar melalui surat Menteri Sekretaris Negara.
Presiden Joko Widodo (kanan) memberikan ucapan selamat kepada Kepala Staff Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan (kiri) seusai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (31/12). Presiden Jokowi melantik Luhut Binsar Panjaitan sebagai Kepala Staff Kepresidenan. (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Panjaitan enggan berkomentar banyak saat ditanya lebih lanjut mengenai sumber anggaran yang selama ini digunakan oleh lembaga yang dipimpinnya.

"Semua volunteer, kerja. Enggak ada yang aneh," kata Luhut saat ditemui di sela-sela rapat kerja bersama dengan Komisi II DPR kemarin.

Dalam rapat tersebut, Luhut sebelumnya mengutarakan bahwa Kantor Staf Kepresidenan mengajukan anggaran Rp 100 miliar. Pengajuan anggaran dilakukan melalui surat Menteri Sekretaris Negara pada 7 Mei 2015 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini permohonan dukungan anggaran Kastaf (Kepala Staf) tersebut masih dalam proses di Kemenkeu," ujarnya.

Hal tersebut yang kemudian dipertanyakan oleh anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional Yandri Susanto. ‎"Selama bekerja sampai hari ini anggaran dari mana? Menurut saya perlu disampaikan tiba-tiba muncul anggaran Rp 100 miliar, tapi belum bisa dicairkan," kata Yandri‎.

Selain sumber anggaran, ia juga mempertanyakan dan meminta konfirmasi mengenai anggaran yang selama ini dipergunakan. Yandri menilai, tugas staf kepresidenan tidak memiliki satuan kerja dan hal yang begitu teknis.

Oleh sebab itu, ia mengatakan Komisi II DPR tidak keberatan apabila Rp 100 miliar itu sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh lembaga yang dipimpin oleh Luhut tersebut. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER