Jakarta, CNN Indonesia -- Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta akan segera membenahi fasilitas penerangan yang ada di makam-makam di ibu kota mulai tahun ini. Pembenahan akan dilakukan sebagai salah satu upaya Dinas Pertamanan dan Pemakaman dalam mengikis jumlah anak muda yang berpacaran di kuburan.
Menurut Ratna Diah Kurniati selaku Kepala Dinas Pertamanan yang baru, penambahan fasilitas penerangan di makam dapat meminimalisir jumlah anak muda yang berpacaran di sana. Selain menambah fasilitas penerangan, Ratna juga berkata akan mengerahkan polisi khusus di tiap makam di ibu kota mulai tahun ini.
"Kalau malam kita akan terangi (makam) menggunakan tambahan lampu. Jadi, tidak ada lagi orang-orang yang pacaran. Apalagi nanti akan ada polisi khususnya juga yang menjaga taman. Nanti kita pelajari dulu pelan-pelan," ujar Ratna di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (3/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berupaya untuk mengentaskan pasangan yang berpacaran di makam, Ratna juga berjanji akan menghapus pungutan-pungutan liar yang marak terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) ibu kota.
"Pelan-pelan akan kita bereskan, semoga kedepannya tidak ada lagi pungutan liar di pemakaman. Nanti kita bikin sistem pembayaran makam online mulai akhir tahun ini," kata Ratna.
Ratna dilantik oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menggantikan Nandar Sunandar selaku Kepala Dinas Pertamanan yang lama pada siang tadi.
Selain Ratna, Ahok juga melantik Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda, Kepala Dinas Kebersihan, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi, Kepala Dinas Tata Air, Kepala BPTSP, dan Wakil Kepala Dinas Kebersihan baru.
(obs/obs)