Marciano Titip Pesan Penting untuk Sutiyoso

Resty Armenia | CNN Indonesia
Kamis, 09 Jul 2015 10:35 WIB
Lengser dari kursi Kepala Badan Intelijen Negara, Marciano mengaku telah membeberkan beberapa hal penting soal BIN.
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) (Letjen (Purn) Sutiyoso menerima ucapan selamat dari mantan kepala BIN, Marciano Norman seusai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 8 Juli 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman menyampaikan agar Sutiyoso menjadikan peningkatan sumber daya manusia (SDM) kepada anggota intelijen sebagai prioritas utamanya sebagai Kepala BIN yang baru.

Marciano mengungkapkan, ia telah menggambarkan penugasan dan memaparkan kelembagaan BIN kepada Sutiyoso. Tak berhenti di sana, dia juga mengaku telah menjelaskan mengenai bagaimana sebaiknya BIN berjalan ke depannya.

"Hal-hal yang belum sempat saya selesaikan, saya informasikan sepenuhnya supaya itu jadi prioritas Pak Sutiyoso ke depan," ujar Marciano di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, kemarin (8/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marciano berharap, nantinya BIN akan jauh lebih baik dan benar-benar menjadi lembaga intelijen negara yang dimiliki seluruh rakyat Indonesia. "Ownership-nya rakyat kepada BIN itu semakin hari semakin tinggi, karena hasilnya dapat dirasakan oleh rakyat," katanya.

Dia pun menyampaikan, peningkatan kualitas SDM menjadi prioritas dapat membuat BIN kelak memiliki daya tangkal dan kemampuan yang lebih baik dalam memberi dukungan pada negara.

Selain peningakatan SDM, Marciano menilai peningkatan teknologi juga menjadi prioritas. Dia memaparkan, BIN memiliki roadmap bagaimana intelijen teknologi ke depan yang harus dimiliki oleh BIN ke depan.

"Tentunya dari tahun ke tahun kami selalu berusaha memperbaikinya. Insya Allah suatu hari akan menjadi lebih baik," ujar dia optimistis. (Baca juga: Seribu Intelijen dan Noda Hitam Sutiyoso, Kepala BIN Baru) (meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER