Wanita Pengunjung Lapas Ketahuan Bawa Lima Paket Sabu

Megiza | CNN Indonesia
Sabtu, 18 Jul 2015 20:14 WIB
Wanita asal Tangerang Selatan tersebut mengaku sebagai teman pria salah satu warga binaan pemasyarakatan. Sabu diselipkan di dalam dompet.
Narkotik jenis sabu yang dimiliki Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta, Minggu, 15 Maret 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Cipinang, Krismono, mengungkapkan adanya pengunjung salah satu warga binaan pemasyarakatan yang kedapatan membawa narkotik jenis sabu. Wanita tersebut diketahui membawa lima paket sabu dalam dompetnya.

"Jam 14.30 WIB tadi ada kunjungan dari seorang wanita bernama Indriyani Safitri, warga Tangerang Selatan. Pada pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas bernama Ibu Dian Puspitasari dan Bapak Totok Sutanto, ditemukan lima buah paket sabu," ujar Krismono saat dihubungi CNN Indonesia, Sabtu, (18/7).

Indriyani, tercatat datang sendiri dan berkunjung sebagai teman salah satu penghuni lapas bernama Yogi. Krismono menjelaskan, wanita tersebut datang pada masa kunjungan kedua.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sesuai prosedur, kata Krismono, setiap pengunjung harus menitipkan tas miliknya. Mereka hanya diperbolehkan masuk dengan membawa dompet.

"Kami melakukan pemeriksaan sesuai prosedur dan sabu ditemukan di dalam dompet, karena memang pengunjung dilarang membawa tas ke dalam lapas," katanya.

Krismono mengatakan, Yogi sendiri sedang menjalani hukuman selama satu tahun delapan bulan atas kasus kepemilikan dan penggunaan narkotik.

"Yogi ini ditahan karena pecandu dan memiliki narkotik. Masa tahanan dia pun tinggal 10 bulan 1 hari," ujar Krismono.

Saat ini, Indriyani dipastikan sedang menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Timur. Pihak Lapas, kata Krismono, langsung menghubungi Polsek Jatinegara dan Polres Jakarta Timur saat menemukan kejadian ini.

"Kami sudah menyerahkan berita acara ke pihak kepolisian dari Polsek Jatinegara dan Polres Jakarta Timur," kata Krismono. (meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER