NasDem Pasrah Jika Jokowi Reshuffle Menteri Tedjo

Christie Stefanie & Rosmiyati Dewi Kandi | CNN Indonesia
Rabu, 12 Agu 2015 07:55 WIB
Nama Menteri Tedjo selama ini santer disebut sebagai menteri yang layak diganti setelah sejumlah pernyataan kontroversial memicu kekecewaan publik.
Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno saat diambil sumpah pada pelantikan Menteri Kabinet Kerja di Istana Negara, Jakarta, Senin, 27 Oktober 2014. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rencana Presiden Joko Widodo mengganti sejumlah menteri di Kabinet Kerja kembali beredar di publik. Partai NasDem menyebut bahwa reshuffle kabinet memang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat NasDem Bidang Hukum Advokasi dan HAM Taufik Basari mengatakan partainya pasrah saja jika Jokowi mengganti menteri asal NasDem. “Menteri NasDem kami serahkan ke Presiden penilaiannya. Mau dipertahankan silakan, mau diganti juga boleh. Komitmen kami sama sejak awal, komitmen tanpa syarat,” ujar Taufik kepada CNN Indonesia, Rabu pagi (12/8).

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno merupakan salah satu kader NasDem yang dilantik Jokowi menjadi menteri, 27 Oktober 2014. Nama Tedjo selama ini santer disebut sebagai menteri yang layak diganti setelah sejumlah pernyataan kontroversial yang memicu kekecewaan publik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain Tedjo, pejabat asal NasDem lainnya adalah Menteri Kabinet Kerja asal Partai NasDem yaitu Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Ferry Mursidan Baldan, dan Jaksa Agung M Prasetyo.

Sementara sumber CNN Indonesia yang dekat dengan kalangan Istana menyebutkan, pengumuman reshuffle Kabinet Kerja akan dilakukan hari ini, Rabu (12/8), di Istana Bogor, sekitar pukul 13.00 WIB. Belum ada informasi lebih lanjut mengenai nama dan jumlah menteri yang bakal dicopot dan diganti.

Taufik mengatakan, NasDem juga mendengar informasi mengenai Menteri Tedjo yang diminta sejumlah pihak untuk diganti. Namun penilaian terhadap kinerja menteri merupakan hak prerogatif Presiden sehingga NasDem hanya akan mengambil sikap pasif terkait pergeseran pembantu Jokowi.

Jika benar Tedjo atau menteri lainnya diganti, NasDem juga akan menyiapkan nama pengganti hanya atas permintaan Jokowi. “Pembicaraan tentang nama-nama belum sampai ke kami. Mungkin pembicaraan langsung dengan Ketua Umum (Surya Paloh). Tetapi sejak awal kami sudah komitmen tidak masalah jika memang ada menteri yang diganti,” tuturnya.

Sejumlah nama menteri sebelumnya dikabarkan akan di-reshuffle. Selain nama Tedjo, menteri lain yang muncul di publik akan diganti adalah menteri dari bidang perekonomian seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. (rdk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER