Ahok Akan Usir Pedagang Makanan Dengan Zat Terlarang

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Jumat, 14 Agu 2015 20:21 WIB
BPOM Provinsi DKI menemukan lima sampel makanan yang mengandung zat berbahaya di pusat jajanan Lenggang Jakarta di kawasan Monas.
Kawasan pedagang yang berjualan di Monas ditempatkan di satu kawasan yang diberi nama Lenggang Jakarta, Jakarta, 1 Juli 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI bersama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi DKI menemukan lima sampel makanan yang mengandung zat berbahaya di pusat jajanan Lenggang Jakarta di kawasan Monas.

Makanan yang mengandung bahan berbahaya tersebut antara lain ketupat, gulali, kerupuk merah dan mie kuning. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, kelima sampel makanan tersebut antara lain boraks, formalin, dan rhodamine B, salah satu zat pewarna tektil.

Atas temuannya itu, Kepala Dinas KUMKMP Irwansi mengatakan akan langsung menindaklanjuti temuannya tersebut. Hal ini sesuai dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, apalagi Lenggang Jakarta merupakan percontohan program  penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Ibukota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Langsung kami kasih Surat Peringatan (SP) 1, 2 sampai 3. Kalau ada temuan lagi di satu pedagang yang sama, akan kita usir dari Lenggang Jakarta," kata Irwandi, di Jakarta, Jumat (14/8).

Menanggapi hal tersebut, Ahok, sapaan akrab Basuki setuju jika pedagang di Lenggang Jakarta itu harus dikenakan sanksi. Namun, untuk pedagang yang mengaku mendapatkan makanan langsung dari pemasok, Ahok akan memberikan kesempatan.

"Kalau dari pemasok, pemasoknya kita kejar. Tahap pertama okelah kita maafkan. Kami akan ajari mereka untuk tanya pemasok punya kode BPOM atau tidak," kata Ahok.

Ahok mengatakan sebenarnya Lenggang Jakarta sudah diperiksa keamanan makananannya sebelumnya. Semua pedagang pun dilarang untuk mengganti pemasoknya.

"Kalau sampai dia ganti pemasok, pasti kecelakaan itu," kata dia.

Pemeriksaan makanan di Lenggang Jakarta dilakukan untuk persiapan Malam Kenduri yang diadakan pada Senin (17/8) malam di IRTI Monas. Malam Kenduri merupakan acara pesta peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-70. Acara tersebut rencananya akan dihadiri oleh Gubernur DKI bersama 300 veteran. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER