Panitera PTUN Medan Tersangka Suap Segera Disidang

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Selasa, 25 Agu 2015 13:34 WIB
Berkas perkara panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan yang jadi tersangka kasus suap sudah lengkap dan akan segera disidang di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Tersangka dugaan suap yang juga Panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan (kiri) berjalan ke luar seusai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (24/7). Syamsir Yusfan diperIksa terkait kasus dugaan suap yang berkaitan dengan dana Bantuan Sosial (bansos) dan Bantuan Daerah Bawahan (BDB) Sumatera Utara tahun anggaran 2012 dan 2013. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi telah merampungkan berkas penyidikan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Medan Syamsir Yusfan terkait perkara dugaan suap. Kuasa Hukum Syamsir, Jhon Ely Tumangor, kliennya juga sudah menandatangani berkas penyidikan.

Setelah dinyatakan lengkap, berkas selanjutnya akan dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. John memperkirakan, dalam tempo paling lama dua pekan ke depan, kliennya akan disidang di Pengadilan Tipikor Jakarta.

"Untuk efektifitas. (Berkas pemeriksaan) Tersangka lainnya juga belum lengkap," ujar Jhon di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (25/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syamsir adalah satu dari lima tersangka yang tertangkap tangan penyidik KPK dalam praktik suap di PTUN Medan. Selain dirinya, tiga hakim PTUN Medan juga turut dicokok KPK. Ketiganya adalah Tripeni Irianto, Amir Fauzi, Dermawan Ginting. Penyidik KPK juga menangkap pengacara Yagari Bhastara.

Dalam operasi tangkap tangan, KPK menyita duit US$ 15 ribu dan Sin$ 5 ribu yang diduga sebagai duit suap.

Dalam pengembangan, KPK menetapkan tiga orang tersangka yakni Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan isterinya Evy Susanti serta pengacara kawakan OC Kaligis.

Sebelumnya, KPK juga telah merampungkan berkas pemeriksaan OC Kaligis pada Selasa (11/8) lalu. Kaligis sesungguhnya dijadwalkan untuk mengikuti sidang perdananya kemarin (20/8). Namun sidang ditunda karena Kaligis sakit. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER