Jakarta, CNN Indonesia -- Organda DKI Jakarta fokus merevitalisasi angkutan umum di Jakarta agar sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum (SPM). Dari berbagai moda angkutan, revitalisasi mikrolet menjadi prioritas utama.
Ketua organda DKI Jakarta, Shahruhan Sinungan mengatakan saat ini Organda dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta sedang membentuk tim untuk mempercepat SPM angkutan umum di Jakarta.
"Saat ini sedang dibahas oleh Dishub Jakarta, kami juga membentuk tim untuk revitalisasi standar minimum, saat ini sebagian bus kota sudah mencapai standar minimum, kemudian bus kecil atau mikrolet sekarang menjadi prioritas (revitalisasi)," kata Shahruhan kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Shahruhan revitalisasi angkutan umum telah dilakukan sejak 2011. Dari revitaliasi tersebut beberapa angkutan umum pun dianggap sudah memenuhi SPM. Nantinya, semua angkutan umum di Jakarta harus memenuhi SPM.
"Organda pada 2011 merevitalisasi bus sedang. Bus Kopaja trayek S13 Ragunan-Grogol, P20 Lebak Bulus- Senen, 602 Ragunan-Senen, semuanya sudah menggunakan AC," kata Shahruhan.
SPM angkutan umum di Jakarta tidak hanya dilakukan kepada armada angkutannya saja tetapi juga dari pengemudi angkutan dan fasilitas yang ada di angkutan umum.
"Nanti semuanya harus memenuhi SPM baik armadanya maupun awak kendaraan. Untuk fasilitasnya semua angkutan umum harus ber-AC, terus pengemudinya harus menggunakan seragamnya dan tidak boleh merokok baik penumpang maupun sopir," ujarnya.
Selain itu, Organda juga melakukan rerouting atau mengevaluasi trayek-trayek dari angkutan kecil seperti mikrolet yang ada di Jakarta. Hal ini bertujuan agar angkutan tersebut beroperasi sesuai dengan trayeknya dan tidak memasuki jalan protokol.
"Nantinya bus-bus kecil seperti mikrolet tidak boleh lagi masuk ke jalan protokol," ujar Shahruhan.
Berdasarkan data dari Organda, total angkutan umum yang ada di Jakarta berjumlah 104 ribu unit. Dari jumlah tersebut baru ada 120 unit angkutan umum yang baru direvitalisasi. Shahrufan mengatakan revitalisasi akan dilakukan secara bertahap dan rencananya akhir tahun ini akan segera dilaksanakan.
(hel)