Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok angkat bicara mengenai dirinya yang dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal Polri oleh Gerakan Lawan Ahok. Menurut Ahok, dirinya sudah biasa dilaporkan seperti itu.
"Udah sering kan kayak gitu, lapor-lapor kaya gitu,” kata Ahok pada Selasa Malam (1/9).
Ahok mengingatkan, dirinya juga dulu sempat akan dilaporkan oleh Wakil DPRD Jakarta, Muhammad Taufik. Menurut Ahok pola yang digunakan Gerakan Lawan Ahok sekarang juga mempunyai kemiripan dengan laporan pada saat itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dulu juga dilaporin, dikumpulin di koran-koran sama TV. Ingat enggak dulu, pas DPRD laporin saya pakai kumpulin kayak kliping gitu, pas bikin pansus itu. Ini pola main Taufik mungkin nih," katanya.
Ketika ditanya apakah Gerakan Lawan Ahok dimotori Taufik, Ahok mengatakan dirinya tidak bisa memastikah hal tersebut.
"Enggak tau, aku enggak berani nuduh. Polanya mirip ajah," kata Ahok.
Sebelumnya, Ahok dilaporkan ke Bareskrim oleh Gerakan Lawan Ahok pada Selasa (1/9) atas pernyataanya saat pembebasan lahan di Kampung Pulo yang membuat beberapa pihak tersinggung.
Menurut Ketua Gerakan Lawan Ahok, Tegar Putuhena, perkataan yang dimaksud adalah saat mengatakan bahwa urusan Kampung Pulo adalah urusan sampah yang bisa diselesaikan dengan otot. Perkataan 'sampah' tersebut dianggap Tegar ditujukan kepada masyarakat yang tinggal di sana.
Sebelumnya, pada 20 Agustus 2015 lalu, Ahok juga dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi oleh pengamat politik Amir Hamzah. Amir melaporkan Ahok ke KPK atas kasus jual beli tanah Rumah Sakit (RS) Sumber Waras. Amir menuding pembelian lahan RS Sumber Waras menyebabkan kerugian pemerintah senilai ratusan miliar.
Amir mengatakan pelaporan tersebut berdasar hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2014. Amir meminta komisi antirasuah menindaklanjuti hasil audit tersebut.
Sama halnya dengan laporan ke Bareskrim, Ahok juga santai menanggapinya. "Sudah sering dilaporin ke KPK. Lapor Tuhan lebih cepat, langsung doa aja gitu," kata Ahok waktu itu. "Saya tidak masalah, ngapain musti pusing-pusing."
(hel)