Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) hari ini melantik tiga pejabat baru yakni Wakil Kepala Bareskrim, Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dirtipideksus) dan Kepala Biro Pengawasan Penyidikan (Karowasidik).
Acara yang dimulai sejak sekitar pukul 10.00 WIB itu berlangsung secara tertutup di Gedung Pusat Laboratorium Forensik. Awak media tidak diperbolehkan memasuki gedung untuk meliput prosesi serah terima jabatan itu.
"Ini tadi menyerahkan tugas dan tanggung jawab Wakabareskrim, Karowasidik dan Dirtipideksus," kata Kepala Bareskrim Komisaris Jenderal Anang Iskandar ditemui usai prosesi, Senin (14/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pejabat baru yang dilantik di antaranya adalah Brigadir Jenderal Ricky Herbert Parulian Sitohang sebagai Karowasidik, Inspektur Jenderal Syahrul Mamma sebagai Wakil Kepala Bareskrim dan Brigadir Jenderal Bambang Waskito sebagai Dirtipideksus.
Brigadir Jenderal Zulkarnain yang sebelumnya menjabat sebagai Karowasidik diangkat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara; Inspektur Jenderal Johny Managasi Samosir yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Bareskrim dimutasi sebagai Widyaiswara Utama Sekolah Staf Pimpinan Polri; dan Brigadir Jenderal Victor Simanjuntak yang sebelumnya menjabat sebagai Dirtipideksus dimutasi karena pensiun.
Sementara itu, Indonesia Police Watch (IPW) memberikan catatan khusus terkait perubahan di tubuh Bareskrim ini. Ketua Presidium, Neta S Pane mengatakan Victor selama menjabat telah berhasil mengungkap kasus-kasus besar.
"Selama ini Victor Simanjuntak menjadi ujung tombak dalam mengungkap kasus-kasus korupsi, seperti kasus TPPI (PT Trans Pacific Petrochemical Indotama), kasus Pertamina Foundation, kasus Pelindo II, dan lain-lain," kata Neta.
Berdasarkan pengamatannya, Neta belum bisa meyakini apakah Bambang dapat menyaingi prestasi Victor yang relatif singkat menjabat di Bareskrim. "Apakah dia mampu membongkar kasus-kasus korupsi seperti yang dilakukan Victor, kita tunggu saja."
(meg)