Cilegon, CNN Indonesia -- Pelabuhan Merak, Banten terlihat lebih ramai selama tiga hari terakhirnya ini. Peningkatan aktivitas ini berkaitan semakin dekatnya libur sekolah. Libur ini juga bersamaan dengan libur Natal dan Tahun Baru.
Seperti diberitakan Antara, lima dermaga di Pelabuhan Merak dipadati kendaraan pribadi yang hendak menyeberang menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Mayoritas mobil yang akan menyeberang berpelat B yang berasal dari Jakarta, Tangerang dan Bekasi.
Kepala Bagian Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak Mario Sardadi Oetomo mengatakan, Pelabuhan Merak diperkirakan akan terus dipadati calon penumpang hingga hari H-1 Natal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami memprediksikan puncak penumpang dan kendaraan pribadi yang menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Kamis (24/12)," kata Mario di Pelabuhan Merak, Selasa (22/12).
Saat ini, diperkirakan jumlah penumpang pejalan kaki sebanyak 6.800 sampai 7.000 orang. Sementara mobil pribadi 3.900 unit dan sepeda motor 850 unit per hari.
Padahal, sebelumnya penumpang pejalan kaki sekitar 4.000 orang, kendaraan pribadi 1.200 unit dan sepeda motor 350 unit.
"Penyeberangan Merak-Bakauheni beberapa hari terakhir didominasi mobil pribadi dan sepeda motor," katanya.
Mario melanjutkan, lonjakan kendaraan pribadi tersebut karena menjelang natal dan tahun baru ditambah liburan sekolah, sehingga mereka lebih awal mudik ke kampung halamannya.
PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Pelabuhan Merak mengoperasikan 27 kapal ferry. ASDP menargetkan perjalanan pulang pergi sebanyak 90 trip setiap harinya.
Meningkatnya aktivitas Pelabuhan Merak ini terganggu oleh cuaca di Selat Sunda yang terjadi di Selat Sunda. Oleh karena itu ASDP, kata Mario, tetap berupaya untuk mengutamakan pelayanan dan keselamatan kepada para penumpang maupun kendaraan pribadi.
"Kami menjamin seluruh penumpang pejalan kaki dan penumpang di atas kendaraan bisa diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung," katanya.
(sur/antara)