Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Resor Kota Pekanbaru menyelidiki jejak salah satu dari sembilan terduga teroris yang ditangkap Detasemen Khusus 88 di sejumlah lokasi pada awal Desember lalu. pelaku teror tersebut diketahui pernah tinggal di ibu kota Bumi Bertuah Negeri Beradat ini.
"Ada salah satu terduga teroris yang ditangkap Densus 88 yang pernah tinggal di sini (Pekanbaru), tapi sudah sangat lama pindah," kata Wakil Kepala Polresta Pekanbaru Ajun Komisari Besar Polisi Sugeng Putut Wicaksono seperti dilansir Antara di Pekanbaru, Rabu.
Menurut Putut, terduga teroris berinisial YS itu pernah tinggal di Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru. Namun saat ini rumah yang bersangkutan sudah tidak ada lagi.
Berdasarkan catatan kepolisian YS pernah terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba. "Yang bersangkutan pernah ditahan atas kasus penyalahgunaan narkoba,” kata dia.
Jejak yang bisa ditemukan adalah keberadaan keluarga YS di Pekanbaru. Kondisi Pekanbaru sendiri menurut Putut kondusif. Pihaknya sudah mengerahkan intelijen dan memperbanyak polisi berseragam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(antara/bag)