Bom di Depan Rumah Dinas Ridwan Kamil Bahan Rakitan

CNN Indonesia
Jumat, 01 Jan 2016 23:05 WIB
Polda Jabar mengaku 80 persen bahan bom molotov di depan rumah dinas Ridwan Kamil adalah rakitan.
Sejumlah tim gabungan Kepolisian Daerah Jawa Barat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ledakan mobil peliputan milik TV One di Jalan Dalem Kaum Bandung, Jawa Barat, Jumat (1/1) dini hari. Ledakan yang bersumber dari mobil APV B 1266 TOB milik stasiunTV One tersebut, diduga berasal dari bom molotov cocktail berisi paku yang terjadi tepat di depan Rumah Dinas Walikota Bandung dan tidak menimbulkan korban jiwa. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak Kepolisian Daerah Jawa Barat berhasil mengidentifikasi bahan bom yang meledak di depan rumah dinas Wali Kota Bandung Ridwan Kami saat Jumat (1/1) dini hari.

Menurut Kapolda Jabar Irjen Pol Moechgiyarto menyebut 80 persen bom molotov tersebut adalah rakitan. Untungnya, ledakannya tidak sempurna sehingga tak mengakibatkan kerusakan yang besar.

"Kalau meledak sempurna mungkin terbakar, ini kebetulan daya ledaknya rendah. Dugaan sementara berdasarkan pengalaman, bahan yang kita temukan 80 persen adalah rakitan bom," ujar Moechgiyarto di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jawa Barat, seperti dilansir Detik.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kapolda merinci barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian "Ditemukan barang bukti mug, paku ujuran 1,5-3 centimeter, baterai kotak 9 volt yang terlilit kabel merah dan hitam," sebutnya.

Selain itu di lokasi ditemukan juga  tutup cangkir dalam keadaan rusak, pecahan jam tangan, pelindung tanki bensin dan kabel bewarna hitam.


"Jadi memang ditemukan beberapa paku, besi las. Apakah ini ada kaitan dengan kasus di Cirebon, sedang kita dalami," tandasnya.

Ledakan dini hari tadi diketahui terjadi sekitar pukul 01.20 WIB, di depan kediaman Ridwan Kamil yang terletak di Jalan Dalem Kaum Bandung. Menurut Sulistyo, pada saat kejadian di sekitar lokasi ledakan banyak warga yang sedang menikmati momen pergantian tahun di halaman dan lapangan sintetis Masjid Agung Bandung.

"Mereka dikejutkan adanya ledakan yang bersumber dari bawah mobil peliputan milik TV One. Dari ledakan tersebut, timbul asap tebal," ujarnya. "Beruntung tak ada yang terluka dari ledakan dan tak ada kerusakan dari mobil."


Sementara itu, Ridwan Kamil sendiri mengaku tak berada di rumah saat kejadian tersebut terjadi. Dia menyebut, itu hanya aksi orang iseng.

"Itu mah bom molotov aja. Orang iseng. Saya sudah tanya ke Pak Kapolres, enggak ada dampak, enggak ada kerusakan, cuma asap saja. Makanya si mobil TvOne itu enggak terpengaruh," ujarnya
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER