Sianida di Kopi Mirna 'Hanya' Tiga Gram, Bisa Bunuh 5 Orang

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Rabu, 20 Jan 2016 13:30 WIB
Dalam rekonstruksi di Restoran Olivier, polisi meracik kopi vietnam seperti yang dipesan Mirna. Dua di antaranya dibubuhi sianida, racun yang membunuh Mirna.
Ilustrasi. (Pixabay/Ejaugsburg)
Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti menyatakan kadar sianida di kopi yang diminum mendiang Wayan Mirna Salihin diduga ‘hanya’ tiga gram.

Jumlah itu, kata Krishna, berdasarkan hasil uji forensik yang dilakukan oleh pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri.

"Kami konfirmasi kalau racun sianida memang ada dalam kopi. Jumlahnya sekitar tiga gram," ujar Krishna di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sianida di kopi Mirna, kata Krishna, jadi petunjuk kuat bahawa Mirna meninggal diduga karena zat beracun itu. (Simak terus Fokus: SIAPA TERSANGKA KASUS MIRNA?)

Sebelumnya, sempat disebut kadar sianida di kopi Mirna hingga 25 gram. Namun jumlah itu kini dikoreksi.
Namun meski telah memiliki bukti sianida di kopi Mirna, Kepolisian masih terus mendalami penyelidikan dengan mengelaborasi sejumlah bukti dari keterangan saksi-sanksi dan bukti-bukti lain yang diperoleh selama proses penyelidikan.

"Kami sebenarnya sudah punya alat bukti yang cukup, tapi kami butuh berkas projustisia," ujar Krishna.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification (DVI) Polri Komisaris Besar Anton Castillani menyatakan tiga gram sianida dalam kopi Mirna mampu membunuh empat-lima orang sekaligus.

Semalam, dalam rekonstruksi di Restoran Olivier, Grand Indonesia Shopping Mall, yang merupakan lokasi Mirna diracun, polisi meracik es kopi vietnam seperti yang dipesan Mirna.

Penyidik membuat empat kopi untuk membandingkan antara kopi tanpa sianida, dengan kopi yang sudah dicampur sianida. Ada dua cangkir kopi mengandung sianida yang diracik penyidik, yakni yang diaduk dan didiamkan selama 51 menit, serta yang tak diaduk dan juga didiamkan 51 menit.

Keempat cangkir es kopi vietnam itu diracik untuk melihat perbedaan reaksi dan warna kopi. Waktu 51 menit dipilih karena selama itu pula kopi disajikan di atas meja hingga Mirna tiba di Olivier.

Mirna baru menyesap satu sedot es kopi vietnam di Olivier saat dia merintih kesakitan, kejang, kolaps, dan mulutnya mengeluarkan buih.

Mirna datang ke Olivier untuk menjumpai sahabat-sahabatnya, Hani dan Jessica. Di antara ketiganya, Jessica tiba lebih dulu pukul 16.00 WIB, dan langsung memesan minuman untuk dia, Hani, dan Mirna.
Mirna dipesankan es kopi vietnam –yang menurut Jessica sesuai yang diminta Mirna, sedangkan Jessica dan Hani cocktail dan fashioned fazerac.

Kopi Mirna datang paling akhir, sekitar 40 menit setelah minuman Jessica dan Hani dihidangkan. Namun baru minum sedikit, Mirna sakit dan akhirnya meninggal di rumah sakit.


(agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER