Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan bahwa dirinya sudah pernah mendapatkan ancama teror sejak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun begitu Basuki menegaskan dia tak takut dengan adanya ancaman tersebut.
"Kami dapat sejak tahun lalu sudah dapat, jadi tak perlu takut biasa saja," kata Basuki saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/1).
Ahok, sapaan Basuki, menjelaskan hidup seseorang sudah diatur oleh tuhan mereka masing-masing, termasuk dirinya. Mulai dari kapan dia lahir hingga kapan dia akan meninggal, semuanya sudah diatur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, Ahok memperlihatkan raut wajah biasa saja saat mengetahui dia menjadi target teror para kelompok radikal di Indonesia.
"Hidup orang sudah dicatat, mau sampai kapan (hidupnya) jadi berserah saja. Tuhanlah yang menentukan nasib kita semua," kata Ahok.
Meski begitu, Ahok mengatakan dia tidak meminta diadakan pengamanan yang lebih ketat saat mengetahui dirinya menjadi target teror. Dia meminta penjagaan di Balai Kota biasa-biasa saja.
"Biasa saja lah, memangnya kalian mau menyusup," katanya sembari tertawa.
(bag)