Sakit Maag, Alasan Jessica Tak Cicipi Kopi Mirna

Joko Panji Sasongko | CNN Indonesia
Rabu, 20 Jan 2016 21:23 WIB
Kondisi lambung yang tidak sehat, menjadi alasan Jessica tidak mencicipi kopi Mirna di Restoran Olivier yang menyebabkan Mirna meninggal dunia.
Jessica Kumala Wongso (27) memberikan keterangan pers usai diperiksa selama tujuh jam di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/1). (CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jessica Kumala Wongso (27) menyatakan sedang dalam kondisi sakit ketika bertemu dengan mendiang Wayan Mirna Salihin (27) dan Hani di Restauran Olivier, Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (6/1) lalu. Kondisinya tersebut menjadi alasan Jessica tidak mencicipi kopi yang diminum oleh Mirna saat itu.

"Soalnya saat itu saya sakit lambung, punya maag dan saya diperingati sama Masnya (pelayan) yang sediain itu (kopi) kalau kopinya strong banget. Jadi saya enggak mau coba," ujar Jessica usai menjalani pemeriksaan selama tujuh jam sejak pukul 13.00 WIB di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/1).

Jessica mengaku bersedih atas kematian rekannya tersebut. Ia mengaku telah mengenal mirna sejak lama ketika berkuliah di Australia. Oleh karena itu, ia menolak dianggap sebagai orang yang harus bertanggungjawab atas kematian Mirna.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada hubungannya, saya sedih temen saya meninggal. Saya membantu polisi, polisi lagi bekerja keras untuk menetapkan siapa di balik ini semua. Saya juga maunya kayak begitu, yang terbaik," ujar Jessica.

Lebih lanjut, Jessica menegaskan sama sekali tidak mengetahui bahwa ada zat sianida di dalam kopi yang diminum oleh Mirna saat itu. "Saya tidak tahu," ujarnya.

Diperiksa ulang untuk lengkapi BAP

Jessica mengatakan pemeriksaan hari ini adalah untuk melengkapi Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Selain itu, ia mengaku tidak ada pertanyaan baru yang dilontarkan penyidik terkait kasus kematian Mirna.

"Saya cuma menyempurnakan BAP yang kemarin saja. Tidak ada pertanyaan baru, cuma ditanya yang lebih detil saja," ujar Jessica.

Jessica menjelaskan, pertanyaan penyidik seputar pada pendalaman terhadap kronologi kejadian di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan apa yang dilakukan oleh dirinya saat Mirna mengalami kejang hingga dilarikan ke rumah sakit.

"Ya seperti yang di BAP saja soal kronologinya. Ya masih sama, mirip-mirip kan cuma ditanya lebih detail. Saya menyempurnakan saja, tapi intinya sama," ujar Jessica.

Jessica untuk kesekian kalinya menjalani pemeriksaan terkait kasus kematian Mirna. Jessica dianggap sebagai salah satu saksi kunci untuk mengungkap kematian Mirna yang diduga karena diracun dengan menggunakan serbuk sianida.

Polisi mengatakan hasil autopsi menunjukkan bahwa terdapat zat korosif jenis sianida di organ dalam tubuh Mirna. Polisi meyakini bahwa zat tersebut sebagai penyebab Mirna mengalami kejang hingga dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

Di sisi lain, polisi juga mengaku belum bisa menetapkan pelaku dalam kasus kematian Mirna. Polisi menilai ada beberapa materi penyidikan yang mash perlu diperdalam untuk menghindari kesalahan saat menetapkan tersangka. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER