Jakarta, CNN Indonesia -- Ayah mendiang Wayan Mirna Salihin, Darmawan Salihin, mendatangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan perkembangan penanganan kasus kematian putrinya.
Darmawan tiba seorang diri sekitar pukul 09.40 WIB. Mengenakan pakaian hitam, ia hanya berkomentar sedikit soal kedatangannya itu.
"Saya mau ngecek saja. Mau nanya perkembangan saja, bagaimana pemeriksaannya," ujar Darmawan di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (28/1). (Ikuti Fokus:
SIAPA TERSANGKA KASUS MIRNA?)
Darmawan menyatakan bukan datang untuk diperiksa penyidik. Menurut Darmawan, dia hanya ingin tahu tentang apa yang sudah dilakukan polisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengusaha itu tak berkomentar sama sekali terkait tindakan salah satu saksi yang juga sahabat almarhum putrinya, Jessica Kumala Wongso, yang datang ke Komnas HAM kemarin.
Mirna tewas usai meminum kopi yang telah dibubuhi sianida. Saat itu, 6 Januari, dia sedang bercengkerama dengan dua sahabatnya, Jessica dan Hani, di Restoran Olivier, Grand Indonesia Shopping Town.
Namun baru menyesap satu sedotan kopi vietnam, Mirna merintih kesakitan, kejang, kolaps, dan akhirnya tak tertolong.
Sampai saat ini polisi belum menetapkan satu tersangka pun dalam kasus ini, namun menyatakan tersangka nantinya akan dijerat pasal pembunuhan berencana.
(agk)