Pulang ke Tanah Air, Jokowi Transit di Guam

Basuki Rahmat | CNN Indonesia
Jumat, 19 Feb 2016 08:12 WIB
Setelah beberapa saat, Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas meninggalkan Guam menuju Bandara Internasional Halim Perdanakusumah di Jakarta.
Presiden Joko Widodo dalam rangkaian kunjungan kerja di Amerika Serikat bertemu Presiden Barack Obama. (REUTERS/Kevin Lamarque)
Guam, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo dan rombongan dalam perjalanannya kembali ke Tanah Air Jumat ini (19/2), mendarat di Andersen Air Force Base, Guam, setelah merampungkan agenda kunjungan kerja di Amerika Serikat.

Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di pangkalan Andersen Air Force Base, Guam, Jumat, pada pukul 5.10 waktu setempat. Saat tiba di pangkalan militer tersebut, seperti dilansir Antara, suhu udara berkisar 26-31 derajat celcius dengan cuaca yang cerah.

Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo disambut oleh Wakil Kepala Perwakilan KBRI Washington DC Sidharto Suryodipura dan istri Dewi Ratna Yuniasih Suryodipuro.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Transit salah satunya dilakukan untuk kepentingan pengisian bahan bakar bagi pesawat kepresidenan Republik Indonesia-1.

Setelah beberapa saat, Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas meninggalkan Guam menuju Bandara Internasional Halim Perdanakusumah di Jakarta.

Presiden diperkirakan tiba di Jakarta pada Jumat (19/2) setelah menempuh perjalanan sekitar 6 jam 20 menit dari Guam.

Sejumlah pejabat dan menteri yang turut serta dalam perjalanan itu di antaranya Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana.

Sebelumnya ketika berada di San Fransisco, Presiden Jokowi dikawal 50 polisi bermotor gede (moge) selama melakukan kunjungan kerja di kota itu.

Kehadiran Presiden Jokowi di Kota San Fransisco dan sekitarnya sejak Selasa hingga Rabu malam waktu setempat menyedot perhatian masyarakat di wilayah itu.

Pengawalan dengan 50 polisi menggunakan motor berkapasitas mesin (cc) besar yang menutup tiap persimpangan jalan untuk perjalanan prioritas kepala negara membuat masyarakat San Fransisco tampak sejenak berhenti beraktivitas. (obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER