Kopi Mirna Sempat Dicicipi Manajer Kafe Olivier

Priska Sari Pratiwi | CNN Indonesia
Kamis, 21 Jul 2016 13:28 WIB
Rangga memastikan kopi buatannya sesuai standar kafe Olivier. Dia menggunakan takaran 200 gram kopi robusta dan 50 miligram susu untuk satu porsi VIC.
Terdakwa kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso (kanan) memperhatikan Jaksa penuntut umum menunjukkan barang bukti saat sidang di PN Jakarta Pusat, Selasa, 13 Juli 2016. Sidang beragendakan pemeriksaan saksi diantaranya sahabat Mirna, Boon Juwita alias Hani, 3 pegawai Kafe Olivier. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- Peracik kopi atau barista pembuat Vietnam Ice Coffee (VIC) di kafe Olivier Grand Indonesia, Rangga Dwi Saputra, hari ini menjadi saksi dalam sidang kasus kopi beracun dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso.

Rangga mengatakan, kopi VIC racikannya yang diminum Wayan Mirna Salihin sempat dicicipi manajer bar kafe Olivier bernama Devi. Ceritanya bermula saat gelas kopi bekas Mirna dikembalikan lagi pada Rangga dari petugas kafe lainnya, Yohannes.
Saat memberikan gelas kopi itu, Yohannes sempat berceletuk bahwa ada yang pingsan karena kopi buatan Rangga. Namun Rangga yang telah bekerja selama setahun di kafe Olivier mengaku tak tahu apa yang terjadi karena dia bertugas di dalam bar.

"Setelah itu Bu Devi datang. Dia ambil pakai sedotan dan diletakkan di tangan kemudian dicicipi. Di situ dia memuntahkan dan bilang 'parah nih, wraping wraping'," ujar Rangga saat memberikan kesaksian di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (21/7). Gelas berisi sisa kopi itu kemudian ditutup dengan plastik dan disimpan di meja bar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rangga memastikan kopi buatannya telah sesuai resep dan standar kafe Olivier. Dia menggunakan takaran 200 gram kopi robusta dan 50 miligram susu untuk setiap satu porsi VIC.

"Saya yakin tidak memasukkan benda apapun ke dalam gelas. Saya juga terus mengawasi saat kopi itu diantarkan oleh runner ke meja 54," katanya.
Rangga menyatakan bahwa VIC pesanan Jessica untuk Mirna adalah kopi yang dia buat pertama kali. Saat itu dia baru saja menggantikan tugas barista lainnya yakni Tegar yang masuk pagi hari.

Setelah membuat VIC untuk Mirna, Rangga mengaku hanya membuat dua VIC lain yang dibawa pulang oleh pengunjung. "Sebelumnya sudah ada tujuh pesanan VIC yang dibuat Tegar. Jadi ada 10 VIC yang dibuat dalam sehari itu," tutur Rangga. (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER