Kapolri Ajak Pasukan Air dan Udara Kawal Pilkada 2018

Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Selasa, 05 Des 2017 10:29 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta Korps Kepolisian Air dan Udara ikut mengawal gelaran Pilkada serentak 2018.
Tim Polairud, di perairan Danau Toba, Samosir, Sumatera Utara, Selasa (13/10). Kapolri meminta Korpolairud aktif menjaga agenda-agenda nasional di 2018. (Foto: ANTARA FOTO/Dhev Bakkara)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian meminta Korps Kepolisian Air dan Udara (Korpolairud) mengamankan agenda nasional di 2018, yakni Pilkada serentak, Asian Games, dan IMF-World Bank Annual Meeting di Bali.

“Saya harap Korpolairud dapat berperan aktif dalam mendukung keamanan berbagai agenda nasional. Optimalkan segala kekuatan untuk mendukung keamanan ketertiban masyarakat yang menjadi tugas pokok Polri," kata Tito, saat memberikan sambutan dalam upacara ulang tahun ke-67 Korpolairud, di pangkalan udara Pondok Cabe, Tangerang, Selasa, (5/12).


Diketahui, Pilkada serentak digelar di 171 wilayah pada Juni 2018, Asian Games di Jakarta dan Pelembang pada Agustus 2018, dan IMF-World Bank Annual Meeting di Bali pada bulan Oktober yang akan diikuti ratusan kepala negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tito tidak hanya ingin sekadar melakukan penguatan struktur Korpolairud. Menurutnya, satuan ini juga mesti bisa memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat. “Polri juga melakukan penguatan bagi kepentingan operasi udara dan perairan," imbuhnya.

Saat ini, lanjut dia, kekuatan armada Polair berjumlah 1.016 unit. Sementara, kekuatan Polud berjumlah 58 unit yang terdiri dari 10 pesawat terbang 48 helikopter.

Kekuatan itu, kata Tito, sudah melampaui kekuatan ketika belum disatukan dalam korps. Ia berharap Polri bisa mandiri lewat kekuatan tersebut yang dianggap sebagai aset utama bangsa Indonesia.


Saat ini, Korpolairud yang dipimpin perwira berpangkat Inspektur Jenderal berada dibawah Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Polri. Sementara, Direktur Polisi Air dan Direktur Polisi Udara masing-masing dipimpin perwira tinggi berpangkat Brigadir Jenderal.

(arh/gil)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER