Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi belum menemukan indikasi peredaran narkotik di gelaran
Djakarta Warehouse Project (DWP) 2017 yang akan dibuka Jumat (15/12) sore, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Tidak ada, sampai sekarang tidak ditemukan (peradaran narkotika)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (15/12).
Festival musik DWP menuai protes dari sejumlah organisasi kemasyarakatan karena dinilai jauh dari norma keagamaan dan budaya. Mereka yang menolak festival itu juga menyebut acara tersebut merupakan salah satu sarang maksiat.
Argo mengatakan, polisi telah melakukan pengamanan sejak beberapa hari lalu, dan tidak menemukan hal-hal yang dituduhkan oleh sejumlah Ormas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Argo, pemerintah provinsi DKI Jakarta tidak mungkin memberikan izin kepada penyelenggara jika ditemukan indikasi peredaran narkotik.
"Sudah beberapa kali setiap tahun berjalan, kami belum temukan indikasi itu," tuturnya.
[Gambas:Video CNN]Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu juga mengatakan panitia acara DWP telah bekerjasama Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mengantisipasi peredaran narkoba di acara tersebut.
Roma memastikan, polisi dari tahun ke tahun telah melakukan razia barang bawaan para pengunjung di pintu masuk DWP.
"Informasinya memang dia (penyelenggara) jamin tidak akan ada narkoba dan sebagainya dan akan melibatkan BNN. Jadi sudah ada persiapan dari pihak panitia untuk melibatkan BNN," tuturnya.
(ugo/gil)