Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus Partai Golkar Priyo Budi Santoso dikabarkan merapat ke Partai Berkarya dan akan menempati posisi sekretaris jenderal (sekjen).
Hal tersebut disampaikan Sekjen Berkarya saat ini, Badaruddin Andi Picunang, saat ditemui di Jakarta, Rabu (21/3).
"Pak Priyo akan menjadi Sekjen di Partai Berkarya," kata Andi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Badaruddin menyampaikan Priyo bergabung dengan Berkarya karena ajakan langsung dari sang ketua umum partai tersebut, Tommy Soeharto. Keduanya, diakui Badaruddin, mudah mendapatkan kesepakatan itu karena sudah memiliki kedekatan sejak sama-sama masih di Partai Golkar.
Badaruddin pun menerangkan Berkarya sedang memperkuat struktur internal partai. Selain Priyo, ada nama-nama besar dari partai lain yang akan bergabung, seperti advokat senior, Elza Syarief dari partai Hanura.
"Setelah ada kendaraan politik, teman-teman yang punya visi dan misi besar untuk bangsa ini bergabung di bawah partai ini, di bawah komando pak Tommy," tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Wakil Sekjen Partai Golkar Sarmuji juga mengonfirmasi kepindahan mantan Wakil Ketua DPR itu dari partainya ke Partai Berkarya. Meski begitu, kata Sarmuji, Priyo belum secara formal menyerahkan pengunduran dirinya ke partai Golkar.
Sarmuji menyatakan Golkar pun terbuka dan menghargai keputusan politik yang diambil Priyo tersebut. Itu, imbuhnya, adalah hak politik Priyo.
"Tentu kita berusaha sebaik mungkin merawat kader, tapi seandainya ada kader yang berpindah partai karena melihat peluang lebih besar, kita tidak bisa tahan," ujar Sarmuji menanggapi rencana bergabungnya Priyo dengan Berkarya.
Di Golkar, pria yang pernah menjadi Wakil Ketua DPR dari fraksi Golkar pada periode legislatif 2009-2014 itu tercatat pernah menjadi ketua umum organisasi sayap Golkar, MKGR.
Bersama Golkar, Priyo pernah mengabdi bagi negara sebagai anggota legislatif dari 1997-2014.
(kid/gil)