Ratna soal Eggi Tersangka: Itu Mainan Pemerintah

CNN Indonesia
Selasa, 14 Mei 2019 12:53 WIB
Terdakwa kasus hoaks Ratna Sarumpaet menyebut penetapan Eggi Sudjana sebagai tersangka makar merupakan permainan pemerintah.
Terdakwa kasus hoaks Ratna Sarumpaet. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Terdakwa kasus berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet menyebut penetapan Eggi Sudjana sebagai tersangka makar merupakan permainan pemerintah. Ia menilai kasus yang dihadapi Eggi mirip dengan yang dialaminya.

"Ya enggak apa-apa, itu mainan pemerintah saja, biasa," kata Ratna di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/5).

Polisi menetapkan Eggi Sudjana tersangka kasus kejahatan terhadap keamanan negara atau makar. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penetapan Eggi sebagai tersangka itu dilakukan setelah penyidik melakukan gelar perkara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, dasar penetapan tersangka juga pada bukti permulaan, yang terdiri dari keterangan saksi, video hingga pemberitaan di media online.

"Penetapan tersangka itu berdasarkan bukti permulaan yakni pemeriksaan enam saksi, empat keterangan ahli, petunjuk barang bukti seperti video, dan pemberitaan di media online," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (9/5).

Pengacara Eggi Pitra Romadoni mengatakan polisi mengeluarkan surat perintah penangkapan saat Eggi diperiksa di Mapolda Metro Jaya. Surat penangkapan bernomor B/7608/V/RES.1.24/2019/Ditreskrimum itu diberikan pada hari ini, Selasa (14/5) pukul 05.30 WIB. Sementara, Eggi menjalani proses pemeriksaan sejak Senin (13/5) pukul 16.30 WIB.

Dia menilai pemberian surat penangkapan terhadap Eggi tersebut merupakan sebuah kejanggalan karena diberikan saat kliennya itu tengah diperiksa di ruang penyidik.

"Sangat janggal dan aneh sekali karena masa penangkapan di ruangan penyidik, kalau yang namanya penangkapan kan biasanya di luar daripada ruang penyidik," kata Pitra di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/5) pagi.

[Gambas:Video CNN] (sah/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER