Polda Metro Jaya Hoaks Meningkat Selama Wabah Corona

CNN Indonesia
Kamis, 23 Apr 2020 02:21 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. Jakarta, Kamis, 27 Februari 2020.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyebut ada kenaikan kasus kriminalitas di wilayah hukum Polda Metro selama pandemi virus corona. Peningkatan terutama pada kasus penyebaran hoaks atau berita bohong.

"Ada beberapa jenis kejahatan yang meningkat saat ini di minggu ke 13, 14, 15, dan 16 dibanding minggu ke 13, 14, 15, dan 16 tahun 2019 lalu. Contoh yang meningkat dalam masa Covid-19 adalah pertama penyebaran berita bohong atau hoaks," kata Yusri dalam siaran langsung melalui Instagram Polda Metro Jaya, Rabu (22/4).

Untuk kasus hoaks, kata Yusri,  April ini pihaknya telah mengungkap sebanyak 18 kasus dari total 48 kasus yang diselidiki.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain kasus hoaks, kasus pencurian dengan pemberatan (curat) juga mengalami peningkatan. Namun, dikatakan Yusri, untuk kasus curat ini terjadi pergeseran target sasaran.

"Mereka lari ke minimarket yang ada, kemudian tempat sepi terjadi begal," ucap Yusri.

Disampaikan Yusri bahwa Polda Metro juga telah membentuk satgas begal dan preman sesuai arahan Mabes Polri.

Tak hanya itu, lanjutnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana juga telah memerintah seluruh Kapolres untuk memetakan daerah rawan di masing-masing wilayahnya.

"Memetakan mana wilayah-wilayah yang rawan kejahatan, jam-jam, dan modusnya. Itu yang menjadi skala prioritas kita untuk patroli ditingkatkan dari tim-tim yang dibentuk," tutur Yusri.

Sebelumnya, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono mengatakan Polri membentuk satuan tugas khusus untuk mengatasi tindak kejahatan begal dan premanisme yang mulai marak terjadi selama darurat bencana nasional terkait virus corona (Covid-19).

Menurutnya, satgas begal dan premanisme ini tersebar di masing-masing kepolisian daerah (Polda).

"Kami juga sudah membentuk Satgas Begal dan Premanisme di masing-masing polda yang dipimpin langsung oleh Direskrimum," kata Argo melalui siaran langsung di akun Instagram Divisi Humas Polri. (dis/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER