Semarang, CNN Indonesia -- Tiga pejabat Pemerintah Kota
Semarang dinyatakan positif terjangkit
virus corona (Covid-19) setelah menjalani tes swab yang digelar dinas kesehatan setempat.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebut ketiga pejabat tersebut merupakan seorang Kepala Dinas, Camat dan Sekretaris Kecamatan. Tim medis masih melakukan melakukan tracking untuk mengetahui rantai penularan.
"Hari ini teman kami ada tiga yang kedapatan positif. Satu kepala dinas, satu camat dan satu sekcam yang hasilnya kita dapatkan dari tes swab. Ini masih kita lakukan tracking mata rantainya dari mana dan kemana saja," kata Hendrar usai memimpin Rapat Kordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Balai Kota Semarang, Selasa (2/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendrar menerangkan tiga orang pegawai di Pemkot Semarang yang positif Covid-19 termasuk kategori orang tanpa gejala (OTG).
"Mereka bisa tertular karena aktivitas kegiatan di luar rumah dan luar lingkungan kerja", ujar Hendrar.
Kasus positif Covid-19 di Kota Semarang terus bertambah usai
lebaran. Pemkot Semarang pun gencar melakukan tes swab di sejumlah tempat publik seperti pasar dan mal.
"Kita sekarang terus fokus ke tes swab saja. Hasilnya lebih akurat dan waktunya juga tidak lama, hanya 2-3 hari. Pasar dan mal terus jadi sasaran kita untuk tes swab", kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam.
Kasus positif Covid-19 di Kota Semarang hingga hari ini mencapai 133 kasus. Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) 238 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 117 orang.
(wis/dmr/wis)
[Gambas:Video CNN]