Bekasi, CNN Indonesia -- Tidak terjadi penumpukan antrean penumpang kereta rel listrik (
KRL) di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (9/6) atau hari kedua dibukanya aktivitas perkantoran selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (
PSBB) masa transisi di DKI Jakarta.
Pantauan
CNNIndonesia.com pada pagi ini, dari sekitar pukul 06.15 WIB hingga 06.40 WIB penumpang kereta tidak sebanyak dari hari sebelumnya pada waktu yang sama. Padahal, kemarin penumpang sudah mengular membentuk antrean di luar stasiun pada jam tersebut.
Untuk diketahui, Senin (8/6) adalah hari pertama perkantoran di Jakarta dibuka seluruhnya setelah memasuki PSBB Transisi sejak 5 Juni 2020. Sebagai daerah penyangga ibu kota RI, tak sedikit warga Bekasi yang bekerja dan beraktivitas sehari-hari di Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dan, pagi ini di Stasiun Bekasi pada pagi tadi sebelum pukul 07.00 tak terlihat terjadi antrean panjang penumpang sebelum memasuki peron. Sebagai informasi, penumpang yang menunggu kereta di dalam peron memang dibatasi sebagai bagian dari protokol
physical distancing pencegahan Covid-19.
Selain itu, antrean panjang dan dalam waktu lama pun tak terjadi karena periode dibukanya pintu menuju peron yang terlihat lebih cepat dibuka hari ini dibandingkan kemarin karena antrean yang lebih sedikit.
 Penumpang mulai berjalan memasuki peron setelah antrean dibuka karena ada kereta yang tiba di Stasiun Bekasi, 9 Juni 2020. (CNN Indonesia/Michael Josua) |
Seiring waktu, sekitar pukul 07.05-07.20 WIB terlihat mulai terjadi peningkatan antrean penumpang yang ingin masuk ke Stasiun Bekasi. Antrean itu mengular cukup panjang, bahkan hingga ke area parkir kendaraan stasiun. Terlihat, para penumpang diminta untuk berbaris menjadi tiga bagian.
Hanya saja, begitu kereta jurusan Jakarta Kota via Manggarai tiba, petugas langsung membuka pintu masuk sehingga antrean sudah tidak terjadi lagi pada sekitar pukul 07.25 WIB.
Kemudian juga, para penumpang yang semula mengantre di depan stasiun dapat langsung memasuki kereta tujuan Jakarta Kota.
 Petugas TNI dari Kodim 0507 Bekasi terlihat turut membantu pengaturan antrean warga yang ingin masuk ke Stasiun Bekasi, 9 Juni 2020. (CNNIndonesia/Michael Josua) |
Untuk diketahui, sejak kemarin penumpang yang bisa naik kereta dari stasiun ini dibatasi rata-rata hanya untuk 74 orang. Sementara itu, bagi penumpang yang ada di menunggu dalam peron hanya dibatasi puluhan orang saja. Petugas pun baru membuka antrean ketika ada kereta tiba.
Sekitar 10 aparat TNI terlihat menjaga pintu depan menuju stasiun untuk mengawasi masyarakat agar mematuhi aturan kesehatan, misalnya seperti menggunakan masker.
Mereka pun mengingatkan penumpang yang mengantre untuk selalu menjaga jarak. Meskipun, saling berhimpitan tidak terhindarkan saat petugas membuka pintu masuk.
(mjo/kid)
[Gambas:Video CNN]