Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (1/10). Jokowi meninjau pembangunan terminal multifungsi di Kampung Ujung, Labuan Bajo, Kecamatan Komodo.
Di terminal itu, Jokowi menyerahkan bantuan modal kerja kepada para pelaku usaha mikro dan kecil. Mantan wali kota Solo itu sempat berdialog dengan para pelaku usaha.
Jokowi juga meninjau perkembangan penataan kawasan melalui pembangunan dan penataan jalan, pedestrian, tepi pantai, dan drainase pendukung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di situ kita tata trotoarnya, pelabuhan lama yang semuanya kita rombak, kita pindah ke pelabuhan yang baru di Wae Kelambu. Kita harapkan tahapan yang pertama akan selesai di akhir tahun 2020 kemudian tahapan kedua akan selesai di tahun 2021," ujar Jokowi melalui keterangan tertulis Biro Pers Istana.
Jokowi kemudian melanjutkan kunjungan ke Batu Cermin untuk meninjau penataan lokasi di kawasan tersebut. Penataan di lokasi tersebut telah mencapai 47 persen dan masih terus dikembangkan.
"Di sini memang dibangun di titik-titik kawasan yang telah ditentukan, yang telah direncanakan tahun lalu. Ini sudah selesai, kita lihat di kawasan Batu Cermin sudah dimulai seperti ini," katanya.
Jokowi melanjutkan peninjauan proyek pembangunan terminal multifungsi di daerah Wae Kelambu. Terminal tersebut akan fokus dan ditujukan untuk mendukung aktivitas bongkar muat peti kemas kapal.
Dalam kunjungan kerja kali ini hanya diikuti oleh rombongan terbatas. Adapun pejabat yang turut serta ialah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, dan Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto.
Gubernur NTT Viktor Laiskodat juga terlihat mendampingi Jokowi.
Kunjungan Jokowi ke Labuan Bajo dilakukan di tengah keberadaan dua wisatawan domestik asal Jakarta yang terkonfirmasi positif virus corona (covid-19).
Dua wisatawan itu disebut tengah berlibur di Labuan Bajo. Selain itu, seorang wisatawan asal Malaysia juga dinyatakan reaktif covid-19.
Ketiga wisatawan ini tengah menjalani karantina mandiri di rumah isolasi yang disediakan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Mereka juga disebut dalam kondisi sehat dan tidak bergejala atau OTG.
(ctr/psp)