Partai Demokrat mempersoalkan dukungan Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut Bakhtiar Ahmad Sibarani terhadap pasangan calon Pilkada Kota Medan nomor urut 02 Bobby Nasution-Aulia Rachman.
Ketua DPC Partai Demokrat Medan, Burhanuddin Sitepu menilai sikap Bupati Tapteng itu menyalahi aturan Pasal 71 UU No. 10 tahun 2016. Seharusnya kepala daerah bersikap netral.
"Bupati itukan pejabat publik, seyogyanya beliau itu sekalipun misalnya mendukung ke salah satu paslon, ya itu tidak dibenarkan untuk mensosialisasikan salah satu Paslon," kata Burhanuddin saat dihubungi CNNIndonesia.com, Senin (26/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau justru itu terjadi, sangat saya sesalkan. Itu sudah jelas melanggar aturan. Jadi saya kira ini perlu dipermasalahkan," tambahnya.
Burhanuddin juga mempertanyakan kinerja Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Medan yang seolah menutup mata dengan dugaan pelanggaran. Menurutnya, hal ini sudah terjadi dua kali.
Sebelumnya Wagub Sumut Musa Rajekshah yang menyatakan dukungannya kepada Bobby Nasution. Namun, Musa tak pernah memenuhi panggilan untuk memberikan klarifikasi.
"Bagaimanapun juga di mana Bawaslu, kok bisa sampai kecolongan gitu. Tidak ada pembenaran hal itu kepala daerah menghadiri acara Paslon," ujar Burhanuddin.
Dia mengaku kecewa dengan kinerja Bawaslu. Pihaknya berencana menyurati Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) karena menganggap Bawaslu abai dengan tugasnya.
"Artinya ini sudah dua kali terjadi. Kita tidak suudzon dengan aparat dalam Pilkada. Tapi kita berharap tolonglah berdiri tegak melihat proses perjalanan Pilkada ini. Mereka (Bawaslu) kira kira pura-pura tidak tahu atau tidak menampak kegiatan itu," tegasnya.
Sebelumnya, Bupati Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Ahmad Sibarani menghadiri acara deklarasi dukungan alim ulama, ustaz dan penyuluh agama se-Kota Medan kepada Bobby Afif Nasution - Aulia Rahman di Aula Quba Asrama Haji Medan, Minggu (25/10/2020).
Dalam acara itu, Sibarani mendampingi Bobby yang merupakan mantu Presiden Jokowi saat ditepung tawari oleh para alim ulama, ustaz dan penyuluh agama.
Tepung tawar itu dilakukan agar Bobby Nasution terpilih menjadi Wali Kota Medan dalam Pilkada yang dilaksanakan pada 9 Desember 2020.
Bakhtiar Sibarani mengaku hadir bersama para alim ulama dan ustaz untuk memperkenalkan Bobby Afif Nasution. Dia mengajak para alim ulama dan ustaz supaya berjuang meyakinkan umat bahwa Bobby calon yang tepat untuk memimpin Kota Medan.
"Yang Insha Allah tujuannya (mencalonkan) mencari berkah. Saya di sini meyakinkan, bahwa bukan orangtua tidak layak, tapi anak muda bisa mengambil keputusan lebih cepat," ucap Bupati Tapanuli Tengah ini.
Bupati Tapteng juga tampak bersama para pengurus Partai Gerindra di Begawan Kupie Medan, Senin (26/10). Di sana Bakhtiar Sibarani yang mengenakan kaos merah berfoto bersama Fadli Zon dan beberapa orang pengurus DPD Partai Gerindra Sumut lainnya sambil mengacungkan dua jari.