Petinggi FPI Ajak Pakai Kaus Rizieq Shihab pada 2 Desember

CNN Indonesia
Kamis, 26 Nov 2020 14:04 WIB
Para pendukung Rizieq Shihab diminta mengenakan kaus dan mengibarkan bendera bergambar pentolan FPI itu di rumah masing-masing.
Warga menyambut kedatangan Rizieq Shihab di Markas Besar FPI, Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11/2020). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua DPP Front Pembela Islam (FPI) Slamet Maarif mengajak para pendukung dan simpatisan Rizieq Shihab mengenakan kaus dan mengibarkan bendera bergambar Rizieq pada 2 Desember 2020.

Slamet yang juga Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 mengatakan kegiatan mengenakan kaus Rizieq dicetuskan bertepatan dengan momentum empat tahun gelaran Aksi 212 yang pertama kali digelar pada 2016.

"Insyaallah, kita mengajak para pendukung Habib Rizieq Shihab menggunakan kaus bergambar wajah Habib Rizieq. Tinggal pakai aja tuh kaus di tanggal 2 Desember. Enggak ada larangan, kan?" kata Slamet kepada CNNIndonesia.com, Kamis (26/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Slamet juga menyerukan kepada para alumni 212 di seluruh Indonesia untuk mengibarkan bendera bergambar wajah Rizieq Shihab di rumah masing-masing.

Upaya itu dilakukan agar para alumni 212 terus menumbuhkan semangat dalam menjalankan amar ma'ruf nahi mungkar.

"Kita selalu ingin menumbuhkan semangat baru," kata Slamet.

Baik FPI maupun Persaudaraan Alumni 212 serta Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF Ulama) menunda reuni Aksi 212 yang biasanya digelar di Monas, Jakarta Pusat, sejak 2017 lalu karena tak mendapatkan izin dari Pemprov DKI Jakarta.

Sejumlah anggota TNI melakukan pencopotan baliho bergambar Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat, 20 November 2020. Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyatakan pihaknya bakal mencopot semua baliho pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang terpasang sembarangan dan tanpa izin. CNN Indonesia/Bisma SeptalismaPara prajurit TNI mencopot baliho bergambar Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta, Jumat, 20 November 2020. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)

Sebagai penggantinya, mereka bakal menggelar Dialog Nasional pada 2 Desember mendatang. Acara dialog tersebut diklaim akan menghadirkan 100 tokoh dan ulama, termasuk pentolan FPI Rizieq Shihab.

Belakangan ini para prajurit TNI bersama petugas gabungan dari Polri dan Satpol PP mencopot berbagai spanduk yang memuat gambar Rizieq Shihab. Sedikitnya, ada 900 baliho dan spanduk Rizieq yang ditertibkan oleh aparat gabungan sejak September 2020.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman bahkan menegaskan bahwa pencopotan baliho bergambar Rizieq adalah perintahnya. Baliho bergambar Rizieq itu dinilai mengandung makna provokasi. Hal itu berdasarkan tulisan dalam baliho yang menyerukan kepada warga agar melakukan revolusi akhlak.

"Memangnya ada apa dengan Indonesia sampai ada revolusi akhlak. Isinya provokasi," kata Kepala Penerangan Kodam Jaya Letkol Arh Herwin Budi Saputra, Senin (23/11).

Sementara itu, Polri tak menemukan unsur perbuatan melawan hukum atau pelanggaran pidana dalam narasi sejumlah baliho bergambar Rizieq.

"Apa peristiwa pidananya? Semuanya dari situ berasal. Pakai peristiwa pidananya dulu, atau ada perbuatan melawan hukum apa? Ada laporannya, enggak?" kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (KaroPenmas) Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyono kepada wartawan, Kamis (26/11).

(rzr/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER