Satgas Covid Tangkis Ridwan Kamil soal 3T Rapuh dan 3M Jebol

CNN Indonesia
Selasa, 02 Feb 2021 16:07 WIB
Satgas Covid-19 menyangkal sistem 3T dan 3M di Indonesia rapuh melawan pandemi virus corona. Satgas mengklaim 3T sesuai standar WHO dan kepatuhan 3M meningkat.
Seorang warga mengenakan masker dan mencuci tangan, menerapkan protokol kesehatan ketika di pasar. (Foto: CNN Indonesia/Safir Makki)

Terpisah, mengenai protokol kesehatan 3M berupa memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak diklaim meningkat di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Hal tersebut diungkap Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B. Harmadi. Kata dia, tingkat kepatuhan masyarakat justru meningkat antara 15-25 persen dalam dua pekan terakhir.

"Dalam dua minggu tetakhir terjadi tren peningkatan kepatuhan 3M. Kembali ke kondisi September-Oktober 2020," kata Sonny kepada CNNIndonesia.com, Selasa (2/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang di masyarakat ada kondisi pandemic fatigue, seperti halnya di banyak negara lainnya. Kejenuhan ini berdampak pada menurunnya kekhawatiran tertular virus dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan," sambung dia lagi.

Adapun beberapa strategi yang bakal diterapkannya saat ini untuk mencegah 3M kendor adalah dengan mengaktifkan posko desa dan kelurahan demi membangun kesadaran serta pengawasan di tingkat komunitas.

Selain itu, menurut Sonny, Satgas juga menerbitkan buku panduan yang bakal diberikan ke setiap keluarga dan merekrut duta perubahan perilaku yang bertugas memberikan edukasi langsung di tengah masyarakat.

"Menggandeng emak-emak dan berbagai komponen masyarakat sebagai duta perubahan perilaku yang mengedukasi masyarakat. Saat ini jumlah duta mencapai 76.909 orang," terang dia lagi.

INFOGRAFIS AGAR TAK TERTULAR VIRUS CORONAInfografis Agar Tak Tertular Virus Corona.(CNN Indonesia/Fajrian)

Sonny pun berharap tingkat kepatuhan masyarakat terhadap 3M dapat terus meningkat. Apabila ditemukan ada kelalaian masyarakat dalam menerapkan 3M, maka ia tak segan meminta Satgas daerah untuk memberikan sanksi tegas sesuai ketentuan yang berlaku.

"Mendorong satgas daerah untuk memperkuat penegakan aturan bagi para pelanggar protokol kesehatan," pungkas Sonny.

Pandemi Covid-19 di Indonesia telah melewati bulan ke-11 sejak kasus pertama diumumkan pada awal Maret 2020. Tapi hingga kini wabah belum juga bisa dikendalikan. Kondisi ini ditunjukkan masih terjadinya lonjakan kasus harian.

Data Satgas Penanganan Covid-19 hingga Senin (1/2) mencatat jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 1.089.308 orang dengan 16 persen di antaranya atau 175.349 berupa kasus aktif. Dari total kasus positif, sebanyak 883.682 orang dinyatakan sembuh dan 30.277 orang meninggal dunia.

Sementara angka kasus terus bertambah setiap hari, tingkat keterisian rumah sakit untuk perawatan pasien Covid-19 di berbagai daerah pun di atas ambang batas ketetapan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

(khr/nma)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER