Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pengurus Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) pada Senin (21/10) mengkonfirmasi pada New Straits Times bahwa seorang pebulutangkis papan atas Malaysia gagal tes doping yang dilakukan secara acak pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis di Kopenhagen, Denmark, Agustus lalu.
Sumber tersebut mengatakan bahwa hasil doping atlet bersangkutan menunjukkan adanya keberadaan zat terlarang level rendah yang telah dilarang Agensi Anti-Doping Dunia (WADA).
Pada 1 Oktober, atlet terkait telah diberi kabar tentang hasil tes tersebut, dan enam belas hari kemudian telah meminta sampel "B" untuk diperiksa, satu hari sebelum tenggat waktu untuk menyampaikan permintaan memeriksa sampel "B".
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nama atlet dirahasiakan hingga hasil pemeriksaan sampel "B" diketahui.
Namun, sumber dari News Straits Times menyatakan bahwa atlet tersebut berjenis kelamin pria, pernah memenangkan beberapa turnamen, serta bermain dan menyumbangkan medali di Asian Games di Incheon.
Atlet pebulutangkis Malaysia yang turun di Asian Games adalah Lee Chong Wei, Chong Wei Feng, Iskandar Zulkarnain Zainuddin, Goh Soon Huat, Goh V Shem, Tan Wee Kiong, Tan Boon Heong dan Hoon Thien How.
Menurut pengurus BAM yang sama, semua pejabat tinggi olah raga di Malaysia, mulai dari kepala eksekutif Institut Olahraga Nasional (NSI) Datuk Dr Ramlan Aziz dan menteri olahraga Khairy Jamaluddin telah mengetahui masalah tersebut.
"NSI dan pihak-pihak berkepentingan lainnya akan segera mengeluarkan pernyataan pada saat yang tepat," demikian dinyatakan sumber.
"Ini kasus yang melibatkan nama terkenal sehingga kami harus memastikan bahwa semua telah sesuai aturan sebelum mengeluarkan pernyataan."
Federasi Bulutangkis Dunia, BAM, dan badan-badan terakit lainnya diharapkan akan segera mengeluarkan pengumuman. Pebulutangkis tersebut, jika benar bersalah, bisa menghadapi hukuman larangan bertanding selama dua tahun, meski bisa mengajukan banding.
Kasus ini insiden skandal doping kedua yang menimpa dunia olahraga Malaysia dalam satu bulan terakhir. Pada ajang Asian Games ke-17 di Incheon, Korea Selatan, atlet Wushu Malaysia, Tai Cheau Xuen, positif terkena doping dan medali emasnya ditarik.