Pemain Muda yang Redup Sebelum Bersinar

Vriana Indriasari | CNN Indonesia
Selasa, 27 Jan 2015 23:40 WIB
Mereka pernah begitu berjaya di usianya yang sangat muda dan menjadi sandaran harapan pecinta sepak bola untuk menjadi pemain kelas dunia hingga akhir masa.
Bojan Krkic mampu mengalahkan semua rekor Lionel Messi muda, namun ia tak pernah berhasil mencapai sosok bintang Barcelona tersebut. (Reuters/Eddie Keogh)
Jakarta, CNN Indonesia -- Berlaga di kancah sepak bola internasional dalam usia yang sangat muda, ternyata tak menjamin kelangsungan performa terbaik para pemain ini untuk kurun waktu lama.

Hanya beberapa tahun saja, mereka akhirnya tergilas zaman. Pemain-pemain muda yang terlatih sempurna dalam hal taktik, menggeser mereka yang muncul tak terduga.

Berikut beberapa pemain yang akhirnya harus meredup sebelum sinarnya benar-benar terpancar sempurna.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bojan Krkic

Sempat digadang-gadang sebagai salah satu pemain muda berbakat besar di Spanyol, pemain lini serang Bojan Krkic tak mampu mempertahankan prestasinya.

Sang jebolan akademi sepak bola milik Barcelona, La Masia, menjadi sorotan usai melakoni debut bersama tim utama Barca pada 2007. Saat itu ia baru berusia 17 tahun, lebih muda daripada debut Lionel Messi.

Ia merupakan pemain termuda ketiga sepanjang sejarah klub Barcelona yang dapat bermain di tim inti. Bojan mengawali debutnya pada tanggal 16 September 2007, tepatnya saat dia berusia 17 tahun 19 hari, ketika Barcelona menghadapi Osasuna.

Tiga hari kemudian, Bojan melakoni debutnya di Liga Champions dan menggantikan Messi pada menit 88 saat melawan Olympique Lyon. Pada 20 Oktober 2007, Bojan berhasil mencetak gol pertamannya sejak dia bergabung ke tim inti.

Gol ke kandang Villarreal ini menandai Bojan, yang saat itu berusia 17 tahun 53 hari, sebagai pencetak gol termuda Barca di pertandingan La Liga Spanyol.

Semua rekor Messi di tim junior, juga sebagai yang termuda di tim senior, berhasil dipatahkannya. Alhasil, semua pecinta sepak bola saat itu memperkirakan Bojan Krkic Perez akan menjadi pemain bintang di tim senior. 

Penampilan terbaik Bojan terlihat saat ia memperkuat barca melawan Bilbao di final Piala Raja 2009. Musim 2009-10 adalah era terbaik bagi Bojan.

Namun, memasuki 2011, performanya menurun dan menjadi penghuni bangku cadangan.

Tiga tahun terakhir, Bojan selalu berpindah klub. Sebut saja AS Roma, AC Milan, hingga terakhir kali memperkuat Ajax Amsterdam musim lalu.

Namun, sejak Juli 2014 lalu, Bojan tercatat sebagai pemain serang Stoke City. Ia berharap Stoke akan menjadi tempat mengukir kembali masa kejayaannya.

Giovanni dos Santos - Gagal Karena Tak Disiplin

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER