Cara Barcelona Bisa Tundukkan Juventus

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Sabtu, 06 Jun 2015 22:11 WIB
Meski diunggulkan, Barcelona harus menyiapkan strategi untuk mengalahkan Juventus, tim yang terkenal bisa memainkan beberapa variasi strategi.
Lionel Messi yang memiliki kecepatan tinggi saat menggiring bola bisa berbahaya untuk lini pertahanan Juventus. (REUTERS/Albert Gea)
Dengan Giorgio Chiellini yang mengalami cedera dan harus absen di laga final nanti, Juventus tampaknya akan beralih menggunakan empat pemain bertahan untuk meredam trio MSN.

Memanggil kembali bek senior Italia, Andrea Barzagli, yang akan dipasangkan dengan Leonardo Bonucci di jantung pertahanan Juventus, Allegri mungkin akan memadukan duo bek tengah itu dengan Patrice Evra dan Stephan Lichtsteiner di bek sayap.

Dengan demikian, kombinasi antara Barzagli (34 tahun), Bonucci (28 tahun), Evra (34 tahun), dan Lichsteiner (31 tahun) membuat lini pertahanan Juventus akan diisi oleh pemain yang rata-rata telah berusia 31,75 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lini pertahanan yang tak lagi muda itu harus menghadapi trio MSN yang rata-rata baru berusia 26 tahun: Messi (27 tahun), Suarez (28 tahun), dan Neymar (23 tahun) yang jauh lebih muda, bertenaga, dan sangat cepat ketika melakukan serangan balik.

Jika berada dalam situasi berbeda, pengalaman mungkin akan menjadi senjata bagi lini pertahanan Juventus. Namun lawan trio MSN bukanlah penyerang kemarin sore yang hanya menciptakan sensasi di satu musim saja.

Ketiga pemain tersebut adalah pemain internasional, yang telah rutin tampil di berbagai kompetisi Eropa dan merasakan atmosfer Piala Dunia.

Secara keseluruhan, rataan usia Juventus dengan Barcelona juga berselang hampir tiga tahun; Juventus (30,2 tahun) dan Barcelona (27,4 tahun).

Maka, jika ingin memetik hasil di laga final, Enrique mungkin dapat memanfaatkan kecepatan MSN untuk mendobrak benteng tua dari kota Turin tersebut.

Messi yang beroperasi di sektor kanan serangan Barcelona, akan memanfaatkan kemampuan individu dan kecepatannya untuk 'mempermainkan' Evra, sedangkan Neymar di sisi lain juga memiliki kesempatan untuk membuka ruang menggunakan kecepatannya melewati Lichtsteiner.

Seringnya lini pertahanan Juventus terlambat melakukan jebakan off-side juga dapat menjadi sorotan khusus bagi Enrique dan kreator lini tengah Barcelona. Mereka bisa memberikan umpan-umpan terobosan ke ruang kosong, yang akan menjadi santapan empuk bagi para pelari Azulgrana.

Tutup Gerak Lini Tengah Juventus

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2 3 4
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER