Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus doping yang menjegal Maria Sharapova berdampak negatif bagi petenis Rusia tersebut, termasuk dalam hal pemasukan. Salah satu sponsor Sharapova, Nike, memutuskan untuk 'putus sementara' dengan Sharapova.
Sharapova gagal dalam tes doping di grand slam Australia Terbuka karena dalam tubuhnya ditemukan zat Meldonium.
Sharapova mengaku alpa melihat pemutakhiran data zat ilegal yang dikirim oleh WADA pada akhir tahun lalu dan hal itulah yang disesali oleh Sharapova.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengakuan Sharapova di Los Angeles, Senin (7/3) waktu setempat ini pun langsung memancing banyak reaksi, termasuk dengan sejumlah produk yang bekerja sama dengannya. Nike jadi produk pertama mengambil sikap terhadap kasus Sharapova.
"Kami sangat sedih dan terkejut mendengar berita tentang Maria Sharapova."
"Kami memutuskan untuk menghentikan hubungan kerjasama dengan Maria Sharapova selama investigasi berlangsung. Kami pun akan terus memantau kasus ini," tulis Nike dalam pernyataan resminya.
Sharapova sendiri mengaku sudah siap bertanggung jawab atas segala konsekuensi yang ada di depan mata terkait kegagalannya dalam tes doping."
"Saya bertanggung jawab penuh terhadap kasus ini. Namun penting untuk dimengerti bahwa dalam 10 tahun obat ini tak masuk dalam kategori terlarang di WADA."
"Saya secara legal mengonsumsi obat itu dalam 10 tahun terakhir. Tetapi kemudian 1 Januari lalu peraturan berubah. Meldonium jadi zat terlarang dan hal itu tidak saya ketahui," kata Sharapova.
(ptr)