Final All England Tanpa Unggulan 1-2

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Minggu, 13 Mar 2016 11:11 WIB
Final All England tahun ini terbilang mengejutkan lantaran tidak ada pebulutangkis unggulan 1 dan 2 di semua nomor yang mampu lolos ke babak ini.
Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil menyingkirkan unggulan pertama Zhang Nan/Zhao Yunlei di babak semifinal. (Reuters / Andrew Boyers)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komposisi Final All England tahun ini terbilang mengejutkan lantaran tidak adanya pemain unggulan satu dan dua yang masih bertahan di turnamen ini.

Barisan unggulan dua sudah lebih dulu habis di babak perempat final setelah Saina Nehwal kalah di hadapan Tai Tzu Ying dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus mengakui keunggulan Chris Adcock/Gabrielle Adcock.

Kekalahan Saina dan Tontowi/Liliyana ini melengkapi kegagalan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (babak 16 besar) serta Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Lee Chong Wei (babak pertama) yang sudah lebih dulu tersingkir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para unggulan pertama sendiri bernasib lebih baik dari unggulan kedua karena masih ada empat unggulan pertama yang bertahan di babak semifinal. Hanya unggulan pertama nomor tunggal putra, Chen Long yang tersisih di babak 16 besar.

Namun ternyata empat unggulan pertama yang tersisa di babak semifinal, Carolina Marin (tunggal putra), Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong (ganda putra), Luo Ying/Luo Yu (ganda putri), dan Zhang Nan/Zhao Yunlei (ganda campuran) secara mengejutkan tumbang di hadapan lawan-lawannya.

Parade tumbangnya unggulan pertama di babak semifinal dimulai dari keberhasilan Praveen Jordan/Debby Susanto menaklukkan Zhang Nan/Zhao Yunlei, 21-19, 21-16.

Setelah itu menyusul Marin kalah di tangan Nozomi Okuhara, 21-11, 16-21, 14-21 dan Luo Ying/Luo Yu takluk 12-21, 9-21 dari unggulan ketiga Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.

Kepastian tak adanya unggulan pertama di babak final terjadi setelah Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong kalah 21-14, 17-21, 15-21 di tangan ganda non unggulan dari Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.

Tanpa adanya unggulan 1 dan 2, Misaki/Ayaka jadi pemain dengan unggulan tertinggi di babak final. Sementara itu Ivanov/Sozonov jadi satu-satunya pemain non unggulan yang mampu mencapai babak final.

Jadwal Final All England

5-Lin Dan (China) vs 8-Tian Houwei (China)

3- Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) vs Tang Yuanting/Yu Yang (China)

8- Praveen Jordan/Debby Susanto (Indonesia) vs 5-Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark)

8- Nozomi Okuhara (Jepang) vs 7- Wang Shixian (China)

Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov (Rusia) vs 6-Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa

ket : angka di depan nama menunjukkan status unggulan pemain (ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER