Bandung, CNN Indonesia -- Langkah Surabaya Samator di putaran pertama Final Four Pertamina Proliga 2016 berakhir dengan kemenangan ketiga yaitu atas Jakarta Pertamina Energi (JPE) Putera 3-1, Minggu (1/5).
Kemenangan itu membuat Surabaya Samator mengantongi total tujuh poin dari gelaran Final Four di Bandung. Tujuh poin Surabaya Samator dihasilkan berkat kemenangan 3-2 atas Jakarta BNI Taplus dan Palembang Bank Sumsel Babel pada pertandingan sebelumnya.
Berdasarkan regulasi Proliga, tim yang menang dengan skor 3-0 dan 3-1 mendapatkan nilai 3, sementara tim yang kalah 0-3 atau 1-3 tidak dapat nilai. Selanjutnya tim yang menang 3-2 memperoleh nilai 2 dan tim kalah 2-3 dapat nilai 1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih Surabaya Samator, Ibarsjah Djanu Tjahjono, senang lantaran timnya berhasil mengakhiri putaran pertama dengan kemenangan.
"Saya sudah tekankan kepada para pemain agar bisa meraih poin semaksimal mungkin pada pertandingan terakhir agar nanti putaran kedua bisa (bermain) lepas," ujar Djanu.
Selain itu, Djanu juga merasa kemenangan atas JPE membuktikan para pemainnya memiliki kekuatan stamina yang cukup untuk melewati ketatnya laga Final Four.
"Kami tak lagi meragukan stamina pemain. Apalagi di final four ini yang banyak berbicara adalah stamina dan mental," ujar Djanu menambahkan.
"Pertamina sendiri merupakan tim yang luar biasa dan kami sering kalah. Tapi kali ini kami berhasil menang berkat perjuangan pelatih, pemain, dan ofisial untuk mengantisipasi permainan mereka."
Usai kemenangan atas JPE, Surabaya Samator akan bertolak ke Yogyakarta, Senin (2/5), untuk mempersiapkan putaran kedua yang akan dimulai 6-9 Mei mendatang.
Sementara itu, kegagalan JPE meraih poin dalam pertandingan kali ini membuat pelatih mereka, Octavian, kecewa.
Ia juga merasa timnya banyak melakukan kesalahan dan kurang mampu memaksimalkan servis, sehingga membuat Surabaya Samator mampu mendulang poin demi poin.
Namun, Octavian tetap bersikap optimistis terkait peluang timnya menembus grand final dan berharap JPE mampu tampil lebih baik di putaran kedua nanti.
"Laga kami makin berat, tapi mudah-mudahan bisa bekerja lebih baik lagi di seri kedua di Yogya nanti," ujar Octavian. "Semua tim masih punya peluang, begitupula kami. Semoga kami bisa perbaiki penampilan di putaran berikutnya."
(vws)