Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur
Persija Jakarta Gede Widiade enggan mengomentari rumor kepindahan gelandang
Persebaya Surabaya Osvaldo Haay ke klub juara
Liga 1 tersebut.
Kedekatan Osvaldo ke Persija mulai ramai di media sosial, terutama sejak pemain 21 tahun itu diketahui mulai mengikuti akun media sosial Instagram Persija.
"Tidak usah disebut [Osvaldo]. Masih ada beberapa nominasi [pemain] yang memang sudah kami sampaikan dan bicarakan, yang kemungkinan dalam satu atau dua hari administrasinya beres dan langsung bisa bergabung. Bertahap lah," kata Gede kepada para awak media usai konferensi pers kerja sama sponsor di Cikini pada Kamis (17/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Enggan membahas lebih lanjut mengenai kebenaran kepindahan mantan pemain Persipura itu, Gede kemudian menuturkan masalah yang sedang dihadapi Persija jelang menjalani kompetisi di level Asia.
"Yang sekarang ada sedikit permasalahan adalah registrasi terakhir ACL [Liga Champions AFC] pada 21 Januari. Sedangkan bursa transfer PSSI sampai sekarang belum buka, karena mereka memprediksi adanya pemilu."
"Jadi kami sudah berkirim surat ke PSSI untuk segera mengadakan hubungan kepada FIFA untuk membuka transfer window agar mengurus ITC [Sertifikat Transfer Internasional] pemain asing segera selesai," katanya menambahkan.
 Gede Widiade mengaku Persija masih mengurusi masalah adminstrasi beberapa pemain. (CNN Indonesia/M. Arby Rahmat Putratama H) |
Dengan demikian maka pemain asing yang sudah didatangkan Persija, Bruno Matos dan Jakhongir Abdumuminov, belum bisa didaftarkan ke AFC.
Setelah berkomunikasi dengan PSSI, Gede berharap transfer PSSI dapat dibuka sesegera mungkin
Gede mengatakan masih mengurus beberapa hal terkait transfer pemain untuk Persija. Untuk pemain lokal, lanjut dia, Persija sudah mengurus administrasinya.
"Tapi saya tidak mau sebutkan [nama pemain] lagi, lebih baik Anda tunggu di lapangan," ucap dia.
Persija sudah mendatangkan beberapa pemain bahkan sebelum resmi mengumumkan Ivan Kolev sebagai pelatih, yakni Ryuji Utomo dan Dany Saputra selain juga Bruno dan Abdumuminov.
(map/nva/ptr)