Jakarta, CNN Indonesia -- Tiga pemain
Timnas Indonesia U-23 masuk dalam daftar tim terbaik setelah berakhirnya gelaran cabang sepak bola
SEA Games 2019.
Tim Garuda Muda harus puas hanya meraih medali perak pada pesta olahraga Asia Tenggara yang berlangsung di Filipina. Sedangkan medali emas diraih Vietnam asuhan Park Hang-seo.
Timnas Indonesia harus menerima kenyataan gagal juara usai takluk 0-3 dari The Young Golden Stars dalam laga yang berlangsung di Stadion Rizal Memorial, Manila, 10 November lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski gagal juara, tiga pemain Indonesia yaitu Asnawi Mangkualam, Saddil Ramdani, dan Osvaldo Haay masuk daftar sebelas pemain terbaik versi
Foxsportasia. Jumlah ini hanya kalah dari Vietnam yang menyumbang empat pemain mereka.
 Asnawi Mangkualam tampil bagus di SEA Games 2019. (ANTARA FOTO/R. Rekotomo) |
Asnawi terpilih sebagai bek kanan terbaik di turnamen ini. Pemain PSM Makassar itu dinilai tampil ciamik sepanjang turnamen.
Selain kuat dalam bertahan, Asnawi piawai dalam membantu serangan membantu Egy Maulana Vikri maupun Saddil Ramdani saat menempati posisi penyerang sayap kanan.
Saddil jadi pemain Timnas Indonesia u-23 yang masuk dalam daftar ini. Eks pemain Pahang FA itu selalu meneror pertahanan lawan di setiap pertandingan.
[Gambas:Video CNN]Saddil mencetak dua gol di fase grup dan berandil besar mengantarkan tim asuhan Indra Sjafri lolos ke partai final.
Sedangkan Osvaldo adalah bintang utama Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2019. Penyerang sayap Persebaya Surabaya itu mencetak rekor untuk Indonesia dengan mencetak delapan gol sepanjang turnamen.
Torehan gol tersebut membuat Osvaldo bersanding dengan penyerang Vietnam, Ha Duc Chinh yang sama-sama mencetak delapan gol. Sama seperti pemain asal Papua itu, Duc Chinh juga masuk dalam tim terbaik.
Selain Duc Chinh, tiga pemain Vietnam yaitu Doan Van Hau, Do Hung Dung, dan Nguyen Tien Linh masuk daftar sebelas pemain terbaik.
Berikut Best XI SEA Games 2019:Formasi 3-4-3
Kiper: Sann Satt Naing (Myanmar)
Bek: Doan Van Hau (Vietnam), Amani Aguinaldo (Filipina), Asnawi Mangkualam (Indonesia)
Gelandang: Sieng Chanthea (Kamboja), Do Hung Dung (Vietnam), Myat Kaung Khant (Myanmar), Saddil Ramdani (Indonesia),
Penyerang: Osvaldo Haay (Indonesia), Ha Duc Chinh, Nguyen Tien Linh (Vietnam)
(jal/bac)