Jakarta, CNN Indonesia -- Pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (
Kemenpora) meminta pihak panitia penyelenggara menunda gelaran kualifikasi Kejuaraan Basket Asia di Indonesia. Permintaan itu terkait wabah
virus corona yang tersebar ke sejumlah negara dari Wuhan, China.
Laga yang diikuti Indonesia, Korea Selatan, dan Filipina itu rencananya digelar pada 20-23 Februari 2020.
Melalui surat per tanggal 14 Februari kepada pihak penyelenggara, Kemenpora mengeluarkan imbauan agar panpel di Indonesia segera menunda gelaran kualifikasi Kejuaraan Basket Asia 2021.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini di Korea Selatan dan Filipina telah dilaporkan konffirmasi Novel Coronavirus atau sekarang disebut Covid-19 dan tidak ada pernyataan travel warning ataupun travel ban dari dan ke Korea Selatan dan Filipina," demikian tulis pihak Kemenpora.
"Maka Kemenpora selaku lembaga Kementerian yang bertanggungjawab dalam biang keolahragaan, menginstruksikan saudara untuk menunda pelaksanaan kegiatan FIFA Asia Qualifiers di Indonesia yang akan menghadirkan Korea Selatan dan Filipina pada 20 dan 23 Februari 2020 sampai dengan konfirmasi lebih lanjut aspek keamanan dan kesehatannya dari Kementerian Kesehatan."
 Tim basket Indonesia. (INASGOC/Rocky Padila) |
Sebelumnya, Kemenpora meminta saran kepada Kementerian Kesehatan RI melalui surat per 14 Februari soal kegiatan keolahragaan terkait wabah virus corona. Surat tersebut langsung dijawab pihak Kemenkes.
"Mengingat penularan saat ini masih terjadi dan di lndonesia belum ditemukan kasus konfirmasi COVID-19, untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, maka agar dipertimbangkan kembali rencana pelaksanaan FIBA ASIA Cup Qualifiers di Indonesia yang akan menghadirkan Tim Basket Korea Selatan dan Filipina pada tanggal 20 dan 23 Februari 2020," demikian isi surat tersebut.
Kemenpora juga sebelumnya melayangkan surat per 31 Januari kepada seluruh Pengurus Besar Cabang Olahraga dan KONI seluruh Provinsi di Indonesia untuk tidak melakukan kegiatan kejuaraan maupun pemusatan latihan di China karena kasus virus corona.
(bac)