Mantan juara tinju kelas berat, Mike Tyson, menyampaikan dukacita atas meninggalnya Diego Maradona dengan mengenang tahun 1986 yang merupakan momen emas bagi dua legenda olahraga tersebut.
Tyson mengunggah ucapan dukacita melalui akun Twitter dengan menuliskan memori kejayaannya dengan Maradona sekaligus menampilkan foto kebersamaan dengan menggendong 'Si Tangan Tuhan'.
"Si Tangan Tuhan, Maradona telah meninggalkan kita. Pada 86 kami berdua menjadi juara. Mereka membandingkan kami. Dia adalah salah satu pahlawan saya dan teman. Saya begitu respek padanya. Dia akan benar-benar dirindukan," tulis Tyson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada 1986, Tyson dan Maradona sama-sama mencapai sukses di gelanggang masing-masing. Tyson menjadi juara tinju kelas berat termuda dengan mengalahkan Trevor Berbick pada ronde kedua. Sementara Maradona menjadi juara Piala Dunia bersama timnas Argentina yang mengalahkan Jerman Barat 3-2.
Tyson menjadi salah satu pelaku olahraga di luar sepak bola yang menyatakan belasungkawa atas kepergian Maradona.
Selain Tyson juga terdapat beberapa atlet dari olahraga pertarungan seperti Khabib Nurmagomedov yang memberi penghormatan terakhir untuk Maradona melalui media sosial. Begitu pula mantan juara MotoGP, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.
Berita mengenai kepergian Maradona muncul pada Rabu (25/11) malam waktu Indonesia. Media di Argentina menyebut Maradona meninggal setelah mengalami serangan jantung.
Jenazah Maradona disebut sudah berada di rumah duka Casa Rosada, Buenos Aires, sehingga publik bisa melayat sosok yang menjadi kunci sukses Argentina menjadi juara dunia 1986.
Pemerintah Argentina juga sudah menyatakan memberi penghormatan untuk mantan jagoan tim Tango itu dengan menetapkan masa berkabung selama tiga hari.
(nva/osc)